Tuesday, February 6, 2024

Mix 9

HARTABUTA ;

Selasa, 6-2-2024.

[28/1 11.03] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: R. Joko Kahiman merupakan leluhur Adipati Banyumas & leluhur Patih Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat "Adipati Yudanegara III" yang dilantik sebagai "Patih Danureja l" di Istana Ngayogyakarta Hadiningrat oleh Sinuhun Sultan Hamengku Buwono l (Pangeran Mangkubumi).

[28/1 11.08] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: Silsilah Pakualaman

[28/1 11.12] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/UnAQucH8DoxojUFW/?mibextid=iWPMgG


@semua orang 


Bupati Arungbinang I alias Tumenggung Honggowongso...


salah satu ahli nujum keraton Kartosuro yang diminta oleh Raja (Sinuhun PB ll) bersama Raden Yosodipuro l dan Pangeran Wijil (trah Kadilangu) untuk meramalkan beberapa alternatif lokasi keraton yang baru (kelak menjadi keraton kasunanan surakarta)...


Putra-Putri Kangjeng Raden Tumenggung Arung Binang I (Tumenggung Honggowongso / Surawijaya I / Jaka Sangkrip ) dari Garwa :


I. Dewi Nawangsasi, Bulupitu berputra ~

1. Raden Bagus Klantung.

2. Raden Bagus Cemethi (Bandayuda).

3. Raden Ayu Isbandiyah.


II. Mas Ajeng Kuning dari Klegen,  berputra ~

1. Raden Ayu Blitar (Garwa Pangeran Arya Blitar di Solo).

2. Raden Honggodirjo garwa B.R.A. Semi (menantu Kangjeng Pangeran Samber Nyowo / MN I), menurunkan Arung Binang III & IV.

3. Raden Ayu Ngabdoelsalam (Garwa Kyai Ngabdoelsalam Pengulu Kebumen di Jrakah, putra Kyai Jontrot bin Pangeran Korelawang di Selomanik daerah Pejajaran).

4. Raden Ayu Kyai Kromowijoyo Solo), berputra ~ Raden Ayu Kyai R.Dmg Surenggodo Ronodiwiryo / Ronodiwongso ), jalur kakung menurunkan Arung Binang V


III. Mas Ajeng Dewi dari Winong, berputra

~

1. Raden Ayu Wonoyudo (Garwa Kyai Ngabei Wonoyudo Aloes / Wongsodjoyo IV / Tumenggung Tlogo ke IV).

2. Raden Wongsodirdjo (Raden Tumenggung Arung Binang II di Solo).

3. Raden Ajeng Wongsodiwiryo (Garwa Ngabei Wongsodiwiryo Prembun).

4. Raden Ajeng Soerodiwiryo (Garwa Ngabei Soerodiwiryo, mantri Kabupaten Bumi Sewu di Solo).


IV. Mas Ajeng Ragil dari Prajuritan (kemungkinan putri Patih Danuredjo kartasura), berputra

~

1. Raden Wongsodikromo (Penewu Kabupaten Bumi Sewu di Solo).


tolong koreksi bersama jika salah ...

[28/1 11.14] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/5vt176JPZZaQZ9Qb/?mibextid=iWPMgG


Bismillah 


Saya akan tulis sil silah keluarga saya 


Mohon dikoreksi apabila ada yg salah


Yang Mulia Prabu Brawijaya V 


Punya putra Ki Lembu Peteng


Ki Lembu Peteng Punya putra Ki Getas Pandowo


Ki Getas Pandowo punya putra Ki Ageng Selo


Ki Ageng Selo punya keturunan

Ki Ageng Henis


Ke Ageng Henis Punya Keturunan

Ki Ageng Pemanahan


Ki Ageng Pemanahan punya Keturunan Yang Mulia Sultan Agung Hanyokrowati


Yang Mulia Sultan Agung Hanyokrowati punya Putra Pangeran Bumidirja atau Kyai Bumi yang dimakamkan di Desa Kalijirek Kebumen


Pangeran Bumidirja punya putera Raden Wirabhumi yang dimakamkan di Kaliwiro Wonosobo


Raden Wirabhumi punya putra Raden  Joyoleksono yang dimakamkan di Desa Tambak Mulya Puring Kebumen


Raden Joyoleksono punya putra Raden  Mertorejo yg dimakamkan di Stana Bawang Banjarnegara


Raden Mertorejo punya putra  KRT Jayamurtani atau KRT Prawira Jaya yang dimakamkan di Desa Pangempon Kec. Sruweng Kebumen


KRT Jayamurtani punya Putera 

Ki Jaya tani  


Ki Jaya tani punya keturunan Ki Murjodikromo 


Ki Murjodikromo punya keturunan Mbah Surti


Mbah Surti Punya Keturunan Mbah Marini 


Mbah Marini Punya Keturunan Keluarga Besar saya dari pihak Ibu Saya.


Sementara dari Pihak Ayah saya bertemu di  Keturunan Yang Mulia Sultan Agung Hanyokrowati yang sedang saya runut.


Kami telah membentuk Paguyuban KRT Jayamurtani 

Bahkan sudah membuat Yayasan di Desa Pangempon yang sekarang Ketua Umumnya di jabat oleh Manten Kades Pangempon Kec. Sruweng Kebumen.


Yang masih satu keturunan dengan kami mohon berrgabung di Yayasan tersebut  dgn menghubungi WA saya 081991113868


Apabila ada kekeliruan mohon dikoreksi

[28/1 11.14] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/MQHKY2vJ8tPtd87x/?mibextid=iWPMgG


Kisah 3 Istri Prabu Brawijaya V yang Melahirkan Raja-raja Kerajaan Islam


Dalam riwayat sejarah yang kaya budaya, kerajaan-kerajaan Nusantara memiliki cerita yang memukau tentang keturunan bangsawan yang melibatkan kelahiran para pemimpin besar.


 Salah satu kisah menarik yang terukir dalam sejarah adalah tentang tiga istri Prabu Brawijaya V, raja terakhir Kerajaan Majapahit.


Artikel ini dikemas detikJogja untuk mengulik lebih dalam tentang ketiga istri Prabu Brawijaya V yang melahirkan raja-raja di masa lampau. Untuk mengetahui kisahnya secara mendalam, berikut informasi mengenai tiga istri Prabu Brawijaya V.


Berdasarkan buku Sejarah Raja-Raja Majapahit karya Sri Wintala Achmad, Majapahit yang dikenal dengan Wilwatikta merupakan kerajaan terbesar di Nusantara. Kerajaan Majapahit didirikan dengan usaha Raden Wijaya sendiri yang merupakan menantu dari Kertanegara pada 1293.


Konon memiliki lebih dari satu istri menjadi hal yang lumrah pada masa kerajaan. Salah satu raja yang memiliki banyak istri adalah Raja Majapahit, Prabu Brawijaya V. Prabu Brawijaya V merupakan raja terakhir Majapahit dan memiliki nama asli Bhre Kertabhumi.


Ternyata 3 istri Prabu Brawijaya V melahirkan keturunan yang kelak menjadi raja-raja Kerajaan Islam di Pulau Jawa.


Kisah Tiga Istri Prabu Brawijaya V

1. Siu Ban Ci

Siu Ban Ci atau yang juga dikenal sebagai Tan Eng Kian adalah putri dari saudagar dan juga ulama Tionghoa bernama Syekh Bentong. Setelah menjadi selir Prabu Brawijaya V, Siu Ban Ci dikenal sebagai Putri China oleh rakyat Majapahit.


Tetapi, Siu Ban Ci diusir oleh istri Prabu Brawijaya V yang ketiga karena tidak senang dimadu. Saat Siu Ban Ci mengandung, putra tersebut 'secara halus' diusir oleh Brawijaya V dan dititipkan kepada Arya Damar dan pergi ke Palembang.


Akhirnya, Siu Ban Ci melahirkan putra bernama Raden Patah, yang menjadi raja di Kerajaan Demak. Ketika dewasa, Raden Patah diramalkan oleh Arya Damar bahwa ia akan mengalahkan Raja Majapahit.


2. Putri Campa

Putri Campa bernama asli Amaravati, yang merupakan putri dari Raja Kauthara, negara bagian Champa, Vietnam. Ayahnya berdarah Cina, yaitu Bong Tak Keng dan ibunya adalah putri Maharaja Champa, Raja Indravarman VI, asli etnis Champa atau Indochina. Karena berasal dari Champa, Amaravati dikenal rakyat Majapahit dengan sebutan Putri Campa dalam ejaan Jawa.


Mengutip dari jurnal Bathara Katong, Reog Ponorogo, dan Penyebaran Islam di Jawa karya Uswatun Hasanah, Prabu Brawijaya V pada masa hidupnya berusaha di-Islamkan oleh Wali Songo. Para wali membujuk Prabu Brawijaya V dengan menawarkan seorang Putri Campa beragama Islam untuk menjadi selirnya.


Pernikahan Putri Campa dengan Prabu Brawijaya V meruncingkan konflik politik di Kerajaan Majapahit. Pernikahan mereka memunculkan reaksi protes dari elite istana yang lain.


Putri Campa melahirkan anak perempuan bernama Retno Pembayun yang menikah dengan Pangeran Andayaningrat, penguasa Pengging yang dikenal Ki Ageng Pengging Sepuh. Putri Campa juga memiliki putra bernama Bathara Katong, yang merupakan penguasa pertama Ponorogo, sekaligus pelopor penyebar agama Islam di Ponorogo.


3. Bondrit Cemara

Bondrit Cemara atau yang biasa dikenal Wandan Kuning adalah seorang pelayan istana yang berasal dari Wandhan, Sulawesi. Ia berakhir menjadi selir Prabu Brawijaya V karena wangsit yang diterima saat Raja Majapahit ini menderita sakit sipilis atau raja singa. Dalam wangsit tersebut dikatakan bahwa jika ingin sembuh, Prabu Brawijaya V harus menikahi pelayan istana yang berdarah Wandhan dan menjadi istri yang terakhir.


Setelah menikahi Bondrit Cemara, Prabu Brawijaya V sembuh dan melahirkan putra bernama Bondan Kejawan. Mengutip jurnal Politics of Prophecy in Java: A Mythological Narrative on Political Succession of Javanese Dynasties in Babad Tanah Jawi, ada seorang ahli nujum yang meramalkan Bondan Kejawan bahwa ia akan menjadi penerus Brawijaya V. Khawatir akan ramalan itu, Brawijaya V memanggil Ki Buyut Mahasar untuk merawat bayi itu dan membunuhnya ketika berumur delapan tahun.


Namun hingga mencapai umur delapan tahun, Ki Buyut tidak membunuhnya. Bondan Kejawan dititipkan kepada Joko Tarub, lalu menikah dengan Dewi Nawangsih. Bondan Kejawan memiliki anak Getas Pendawa yang nanti berputra Ki Ageng Selo.


Ki Ageng Selo berputra Ki Ageng Enis yang berputra Ki Ageng Pamanahan. Ki Ageng Pemanahan berputra Panembahan Senopati, Raja Mataram Islam pertama. Maka dari itu, Bondrit Cemara merupakan leluhur perempuan dari keturunan Panembahan Senopati.


Itulah kisah tiga istri Raja Majapahit Brawijaya V yang kelak keturunannya akan menjadi raja-raja kerajaan Islam di Jawa Tengah. Semoga bermanfaat.


Baca artikel detikjogja, "Kisah 3 Istri Prabu Brawijaya V yang Melahirkan Raja-raja Kerajaan Islam" selengkapnya https://www.detik.com/jogja/budaya/d-7077033/kisah-3-istri-prabu-brawijaya-v-yang-melahirkan-raja-raja-kerajaan-islam.


Sumber Referensi 


- Bagan silsilah dari buku "Sekilas Kangjeng Sunan Lawu di Gunung Lawu' ...


🙏🙏🙏

[28/1 11.17] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/yPBeiQ4LZeKUgFnH/?mibextid=iWPMgG


Berikut ini adalah Putera-puteri Prabu Brawijaya V :


1. Raden Jaka Dilah (Aryo Damar) – dijadikan Adipati Palembang

2. Raden Jaka Pekik (Harya Jaran Panoleh) – Adipati Sumenep

3. Putri Ratna Pambayun, menikah dengan Prabu Srimakurung Handayaningrat

4. Raden Jaka Peteng

5. Raden Jaka Maya (Harya Dewa Ketuk) – dijadikan adipati di Bali

6. Dewi Manik – menikah dengan Hario Sumangsang Adipati Gagelang

7. Raden Jaka Prabangkara – pergi ke negeri sahabat, Cina

8. Raden Harya Kuwik – dijadikan Adipati Borneo/Kalimantan

9. Raden Jaka Kutik (Harya Tarunaba) – dijadikan Adipati Makasa

10. Raden Jaka Sujalma – jadi adipati Suralegawa di Blambangan

11. Raden Surenggana – tewas dalam peristiwa penyerbuan Demak

12. Retno Bintara – menikah dengan Adipati Nusabarung, Tumenggung Singosaren

13. Raden Patah – dijadikan Adipati & Sultan Demak

14. Raden Bondan Kejawan, Ki Ageng Tarub III – menurunkan raja-raja Mataram Islam

15. Retno Kedaton – muksa di Umbul Kendat Pengging

16. Retno Kumolo (Raden Ayu Adipati Jipang) – menikah dengan Ki Hajar Windusana

17. Raden Jaka Mulya (Raden Gajah Permada)

18. Putri Retno Mas Sakti – menikah dengan Juru Paningrat

19. Putri Retno Marlangen – menikah dengan Adipati Lowanu;

20. Putri Retno Setaman – menikah dengan Adipati Jaran Panoleh di Gawang;

21. Retno Setapan – menikah dengan Bupati Kedu Wilayah Pengging, Harya Bangah

22. Raden Jakar Piturun – dijadikan Adipati Ponorogo dikenal sebagai Betara Katong

23. Raden Gugur – hilang/muksa di Gunung Lawu

24. Putri Kaniten – menikah dengan Hario Baribin di Madura

25. Putri Baniraras – menikah dengan Hario Pekik di Pengging

26. Raden Bondan Surati – tewas “mati obong” di Hutan Lawar Gunung Kidul

27. Retno Amba – menikah dengan Hario Partaka

28. Retno Kaniraras

29. Raden Ariwangsa

30. Raden Harya Suwangsa – Ki Ageng Wotsinom di Kedu

31. Retno Bukasari – menikah dengan Haryo Bacuk

32. Raden Jaka Dandun – nama gelar Syeh Belabelu

33. Retno Mundri (Nyai Gadung Mlati) – menikah dengan Raden Bubaran dan muksa di Sendak Pandak Bantul

34. Raden Jaka Sander – nama gelar Nawangsaka

35. Raden Jaka Bolod – nama gelar Kidangsoka

36. Raden Jaka Barak – nama gelar Carang Gana

37. Raden Jaka Balarong

38. Raden Jaka Kekurih/Pacangkringan

39. Retno Campur

40. Raden Jaka Dubruk/Raden Semawung/Pangeran Tatung Malara

41. Raden Jaka Lepih/Raden Kanduruhan

42. Raden Jaka Jadhing/Raden Malang Semirang

43. Raden Jaka Balurd/Ki Ageng Megatsari/Ki Ageng Mangir I

44. Raden Jaka Lanangm – dimakamkan di Mentaok Jogja

45. Raden Jaka Wuri

46. Retno Sekati

47. Raden Jaka Balarang

48. Raden Jaka Tuka/Raden Banyak Wulan

49. Raden Jaka Maluda/Banyak Modang – dimakamkan di Prengguk Gunung Kidul

50. Raden Jaka Lacung/Banyak Patra/Harya Surengbala

51. Retno Rantam

52. Raden Jaka Jantur

53. Raden Jaka Semprung/Raden Tepas – dimakamkan di Brosot Kulonprogo

54. Raden Jaka Gambyong

55. Raden Jaka Lambare/Pecattanda – dimakamkan di Gunung Gambar, Ngawen, Gunung Kidul


56. Raden Jaka Umyang/Harya Tiran

57. Raden Jaka Sirih/Raden Andamoing

58. Raden Joko Dolok/Raden Manguri

59. Retno Maniwen

60. Raden Jaka Tambak

61. Raden Jaka Lawu/Raden Paningrong

62. Raden Jaka Darong/Raden Atasingron

63. Raden Jaka Balado/Raden Barat Ketigo

64. Raden Beladu/Raden Tawangtalun

65. Raden Jaka Gurit

66. Raden Jaka Balang

67. Raden Jaka Lengis/Jajatan

68. Raden Jaka Guntur

69. Raden Jaka Malad/Raden Panjangjiwo

70. Raden Jaka Mareng/Raden Pulangjiwo

71. Raden Jaka Jotang/Raden Sitayadu

72. Raden Jaka Karadu/Raden Macanpura

73. Raden Jaka Pengalasan

74. Raden Jaka Dander/Ki Ageng Gagak Aking

75. Raden Jaka Jenggring/Raden Karawita

76. Raden Jaka Haryo

77. Raden Jaka Pamekas

78. Raden Jaka Krendha/Raden Harya Panular

79. Retna Kentringmanik

80. Raden Jaka Salembar/Raden Panangkilan

81. Retno Palupi – menikah dengan Ki Surawijaya (Pangeran Jenu Kanoman)

82. Raden Jaka Tangkeban/Raden Anengwulan – dimakamkan di Gunung Kidul

83. Raden Kudana Wangsa

84. Raden Jaka Trubus

85. Raden Jaka Buras/Raden Salingsingan – dimakamkan di Gunung Kidul

86. Raden Jaka Lambung/Raden Astracapa/Kyai Wanapala

87. Raden Jaka Lemburu

88. Raden Jaka Deplang/Raden Yudasara

89. Raden Jaka Nara/Sawunggaling

90. Raden Jaka Panekti/Raden Jaka Tawangsari/Pangeran Banjaransari dimakamkan di Taruwongso Sukoharjo

91. Raden Jaka Penatas/Raden Panuroto

92. Raden Jaka Raras/Raden Lokananta

93. Raden Jaka Gatot/Raden Balacuri

94. Raden Jaka Badu/Raden Suragading

95. Raden Jaka Suseno/Raden Kaniten

96. Raden Jaka Wirun/Raden Larasido

97. Raden Jaka Ketuk/Raden Lehaksin

98. Raden Jaka Dalem/Raden Gagak Pranala

99. Raden Jaka Suwarna/Raden Taningkingkung

100. Raden Rasukrama menikah dengan Adipati Penanggungan

101. Raden Jaka Suwanda/Raden Harya Lelana

102. Raden Jaka Suweda/Raden Lembu Narada

103. Raden Jaka Temburu/Raden Adangkara

104. Raden Jaka Pengawe/Raden Sangumerta

105. Raden Jaka Suwana/Raden Tembayat

106. Raden Jaka Gapyuk/Ki Ageng Pancungan

107. Raden Jaka Bodo/Ki Ageng Majasto

108. Raden Jaka Wadag/Raden kaliyatu

109. Raden Jaka Wajar/Seh Sabuk Janur

110. Raden Jaka Bluwo/Seh Sekardelimo

111. Raden Jaka Sengara/Ki Ageng Pring

112. Raden Jaka Suwida

113. Raden Jaka Balabur/Raden Kudanara Angsa

114. Raden Jaka Taningkung

115. Raden Retno Kanitren


116. Raden Jaka Sander (Harya Sander)

117. Raden Jaka Delog/Ki Ageng Jatinom Klaten

[28/1 11.18] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/vX2VEag8nkFA162Y/?mibextid=iWPMgG


SILSILAH KELUARGA  RAJA DEMAK BINTORO


A. RADEN PATAH RAJA DEMAK I


Raden Djoko Probo atau  Raden Patah adalah Putra dari Raja Majapahit Brawijaya V, Beliau menikah dengan Ratu Panggung  putri  Sunan Ampel dengan Nyai Ageng Manilo

Menurunkan :

1. Raden  Suryo  atau  Pangeran Sabrang Lor atau Adipati Unus ( Raja Demak II )

2. Raden Songko atau Pangeran Adipati  Anom atau Pangeran Sekar Sedo Lepen

3. Raden Trenggono

4. Raden Ayu Kirana  atau Ratu Mas Purnamasidi menikah dengan Panembahan Banten

5. Raden Ayu Wulan atau Ratu Mas Nyowo  menikah dengan Panembahan Cirebon

6. Raden Tangkowo atau Pangeran Kundurawan  menjadi Tumenggung di Sumenep

7. Raden Jaladara , meninggal muda

8. Raden Tedjo , Pangeran Pamekasan Madura 

9. Raden Alit atau Pangeran Sekar atau Pangeran Ragil ( leluhur  Ki Ageng Karang Lo )


B. RADEN SONGKO, PANGERAN SEKAR SEDO LEPEN


Raden Songko bergelar Pangeran Adipati Anom atau Pangeran Sekar Sedo Lepen atau Pangeran Sekar yang wafat di sungai. 

Menurunkan :

1. Pangeran Haryo Jipang atau Haryo Panangsang menikah dengan Putri Sunan Kudus

2. Ratu Timoer menikah dengan Panembahan Timur  Bupati Madiun I

3. Pangeran Haryo Mataram


C. SULTAN TRENGGONO  RAJA DEMAK III


Sultan Trenggono adalah Raja Demak ke tiga, Beliau adalah putra Raden Patah raja Demak I dari istri nya yang bernama Asyikah atau Ratu Panggung .Ratu  Asyikah adalah Putri Sunan Ampel.

Sultan Trenggana lahir pada tahun 1483 dan meninggal pada tahun 1546.


Sultan Trenggono mempunyai dua istri yaitu Kanjeng Ratu Pembayun ( Putri Sunan Kalijaga ) dan Putri  Nyai Ageng Maloko. 


Dari  Putri Nyai  Ageng Maloko  menurunkan :

1. Ratu Pembayun 

2. Sunan Prawoto

3. Ratu Mas Pemancingan  menikah dengan Panembahan Jogorogo ing Pemancingan

4. Retno Kencana ( Ratu Kalinyamat ) menikah dengan Pangeran Hadiri ( Penguasa Jepara )

5. Ratu Mas Ayu menikah dengan Pangeran  Orang Ayu putra Pangeran Wonokromo 

6. Ratu Mas Kumambang


Dari Kanjeng Ratu Pembayun ( Putri Sunan Kalijaga ) menurunkan : 

7. Pangeran Timur , Panembahan Madiun ,  Bupati I Kadipaten Madiun

8. Ratu Mas Cempaka , menjadi Permaisuri Sultan Hadiwijaya Pajang bergelar Ratu Mas Pajang.

9. Pangeran Tg Mangkurat ( dari Garwa Pangrembe  )


.

[28/1 17.35] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/BBNFfhG5bSbT61sA/?mibextid=A7sQZp


#Only_Anekdot

GENJUTSU / GHAWZUL FIKRI / HIPNOTIS AKATSUKI (BA'ALAWI)


Genjutsu Mugen Tsukoyomi Kelompok Akatsuki ( Ba'Alawi) di negri Konohakagure , Perlahan mulai Lepas satu2 ikatannya , Walaupun Masih Ada sebagian yang Belum Bisa lepas dari Genjutsu (Gwazul Fikri/Cucu Otak) Kelompok Akatsuki ini yang telah sangat Massive disebarkan sejak masa Kolonialis Belanda 


#Penjelasan Apa itu Genjutsu Mugen Tsukoyomi

👇👇👇👇👇

Mugen Tsukuyomi adalah jutsu terkuat dalam serial Naruto . Jutsu ini dikuasai oleh Madara untuk memanipulasi lawannya agar mereka hidup dalam ilusi yang ia ciptakan. Mengutip situs Naruto Fandom, Mugen Tsukuyomi dapat memperbudak populasi manusia dalam sebuah mimpi.😅


Para Pendekar Keturunan Para Leluhur Pendiri Negeri Konoha (Walisongo ) Telah Melakukan Aliansi Besar Merapatkan Barisan untuk Meng eliminir Efek Genjutsu ini / Menghapuskannya 😅


#Muhibin2nya kelompoknya Akatsuki ini masih Banyak mereka Sangat Parah  Terkena Hipnotis/  Genjutsu Kelompok Akatsuki (Ba'Alawi)!dan Hanya Kaidah2 Ilmiah / Sains / Bukti2 Otentik yang Ilmiah yang Menolak Kelompoknya Akatsuki (Ba'Alawi) Sebagai Bagian Sayyid Syarif yang akan menyadarkan Mereka

[28/1 17.35] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/obBBdNc5d3C2dbU4/?mibextid=A7sQZp


DIASPORA KETURUNAN IMAM ABDULLAH KHAN AL FARISI BIN ABDULLAH AL BAHRI BIN ALI ZAINAL ABIDIN BIN IMAM HUSEIN RA  DI NUSANTARA 


Imam Abdullah Al Bahri Al Farisi bin  Ali Zainal Abidin bin Husein Bin Ali Bin Abu Tholib menikah' dengan Putri Kekaisaran Dinasti Tang 

Memiliki Putra Bernama Maulana Abdullah Khan Al Farisi  


Saudara Maulana Abdullah Khan yang lain / Putra Imam Abdullah Al Bahri bin Husein RA

- Imam Abdullah Al Bahri bin Ali Zainal Abidin lahir 695M wafat 755M berputra Antara lain ;


- Maulana  Mohammed Al Arqat

- Maulana Hazrat Hashim

- Maulana Abdullah Khan

- Maulana Alwi Alfaqih Khan

- Maulana Muhamad Afaqih 

- Maulana Jafar Abdullah Hussein

- Sayyidatina Fatimah


Ada Susunan Nasab Seperti ini Di Naskah2 Tua milik Kesultanan di Aceh Reportase Riwayat Sejarah &Nasab Sejak Abad 5H dan Catatan Dinasti Tang ,Yuan dan song Di Abad ke 3H-9H 


Rasulullah Muhamad SAW 

I

Sayyidatina Fatimah+ Ali bin Abu Tholib

I

Imam Husein RA

I

Imam Ali Zainal Abidin

I

Imam Abdullah Al Bahar AlFarisi 

I

Imam Maulana Abdullah Khan Al Farisi 

I

Maqdum Merah  Shahriansyah / Salman Al Farisi Raja Islam Pertama Jeumpa Aceh 

I

Merah Maqdum Shahri Nuwi

I

Merah Maqdum Perlak

I

Merah Maqdum Bahrum

I

Merah Maqdum Ahmad 

I

Merah Maqdum Abdul Qodir 

I

Merah Maqdum Muhamad Amin Shah 

I

Maqdum Abdul Malik Shah 

I

Maqdum Malik Mesir 

I

Maqdum Ibrahim

I

Maqdum Ahmad 

I

Maqdum Malik Ahmad 

I

Sultan  Malik as Saleh / Megat Merah Shilu wafat pada tahun 696 Hijriah atau 1297 Masehi.

I

Sultan Muhamad At Tahir / Malik Azzahir II 

I

Sultan Mahmud Malik Azzahir III  1326 - 1345 Sezaman Ibnu Batutah 

I

Sultan Ahmad Malik Azzahir IV

I

Sultan Zainal Abidin I /Sultan Ahmad Malikulzahir V ( Ada Versi Riwayat memiliki Saudara Bergelar Syaikh Jumadil Kubra versi Lain Adalah Menantunya ) 

I

Sultan Zainal Abidin II atau Sultan Zainal 'Abidin Ra-Ubabdar adalah sultan Samudera Pasai yang ke-5. Ia memerintah sampai dengan wafatnya pada tahun 841 H/1438 M ( Di Riwayat kan Ada memiliki Saudara Perempuan Sebelumnya menjadi Sultanah / Ratu Nahrasiyah  ) 

I

Sultan Abdullah Malikulzahir 

I

Sultan Mahmud Abdullah Umdatudin 

I

Susuhunan ing Gunung Jati

Berputra 

- Pangeran Sabakinkin 

- Pangeran Jayakelana

- Pangeran Bratakelana

- Pangeran Pasarean

#Catatan 4' Putra Susuhunan Ing Gunung Jati ini Semua Berlanjut keturunannya sampai Hari ini 


#NB para Sayyid Syarif Kesultanan Samudera Pasai telah Melakukan Tes Y'DNA dan Hasilnya Haplogroup J1 👍


#Sumber Kompilasi Naskah2 Tua Aceh , Dll

[28/1 17.36] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/9fu93dVVMF1KZKRm/?mibextid=A7sQZp


Kalau Kemudian sesuai Sumber2 sejarah Otentik, Susur Galur Nasab Leluhur Kita Para Walisongo Berbeda Jalur Nasab ,  Ada yang Tersambung ke Imam Abdullah Al Bahri bin Ali Zainal Abidin , Ada yang Ke Muhamad Bagir bin Ali Zainal Abidin , Ada yang Ke Zaid bin Ali Zainal Abidin serta dari Keturunan Imam Hasan ,Kita semua Terima dengan senang Hati 

#BAALAWISASI WALISONGO MUTLAK TELAH TERTOLAK / KAMI TOLAK

[28/1 17.37] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/jnTwgRHiBbgn8Vgo/?mibextid=A7sQZp


Guru Besar UIN Jakarta mengakui kecerdasan kajian ilmiah Kyai imadudin usman banten .... 


Mengapa anda yang gak tamat bangku kuliah masih saja berada dalam penjara doktrin ... hihi

Yuk gunakan akal untuk membaca dan cari tau biar kita bangsa Indonesia MERDEKA dari ajaran doktrin sesat...

[28/1 17.39] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: 1963-1990an


https://www.facebook.com/share/v/GDV3CzP41khKUzCi/?mibextid=A7sQZp


DRUNN!!! KALIAN PASTI PANAS SAMPE UBUN2 DAN MERIANG JIKA DENGAR KETERANGAN DARI PAKDHE WAHYU BAHWA YAMAN HADRAMAUT ADALAH NEGARA KOMUNIS😂😂

[29/1 10.55] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/ZejjAf3jjGxkXN9K/?mibextid=A7sQZp


Hagemoni PENINDASAN ras (Nasab) Kelompok Ba'Alawi Selama Ini Mengaku2 sefihak Sebagai Paling Mulia dan Paling  Asli Sebagai Pancer Laki-laki Rasulullah SAW dengan Modal Tampang Arab dan Pakaian Khas Arab nya  DIPASTIKAN KEHOHONGAN mereka ini akan Tereliminasi sampai Ambyar/ Rungkad tercerabut Sampai akar2nya 😅

[29/1 10.59] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/7dLqPZWKW7aXmxuP/?mibextid=A7sQZp


Ada 9 :Nama Ibrahim di Keluarga WALISONGO


1) Syaikh Maulana Malik Ibrahim Al Kasani Wafat 1419 makam di Gresik / Ini Segenerasi atau Sebaya Sayyid Jamaluddin Husein Al Kubra Kakeknya Sunan Ampel 


2) Syaikh Ibrahim As Samarkandi wafat 1451 Beristri salah satunya Putri Campa Ratu Condrowulan ,  makam di Tuban Ini Ayah Sunan Ampel 


3) Syaikh Ibrahim Pangeran Wali Lanang ini Putra Syaikh Junaid / Raden Menak Sembuyu Blambangan atau Syaikh Ibrahim ini Adik Ratu Dewi Sekardadu ibunda Raden Paku / Sunan Giri 


4) Syaikh Magdar Ibrahim Inayatullah Wafat 1506  Makam di Lamuri Aceh Besar ini Ayah Syarif Fatahillah Menantu Sunan Gunung Jati 


5) Magdum Ibrahim bin Maulana Ishaq bin Ibrahim Samarkandi Wafat 1530 Di duga Makamnya ada di Kalimantan Selatan ini adik dari Sunan Giri 


6) Syaikh Ibrahim gelar Susuhunan Mojoagung Ing Cirebon  ,ini Putra Syarif Abdurahman Rumi    atau Keponakan dari Syarif Fatahillah karena Ibu Syaikh Ibrahim adalah Kakak Syarif Fatahillah


7) Syaikh Ibrahim bin Tok Ampuh Tuan / Syaikh Ahmad Jumadil Kubro bin Sultan Zainal Abidin  Malikulzahir IV 


8) Syaikh Ibrahim Pangeran Karang Kemuning Jepara ini Putra Syaikh Bantong dan Suami dari  Nyai Gede Maloka binti Sunan Ampel


9) Syaikh Magdum Ibrahim Sunan Bonang wafat 1526 ini Anak No 5 Sunan Ampel

[29/1 11.00] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/EPXoenaQySmVh8GE/?mibextid=A7sQZ


Inisiatif Lahirnya Undang2 yang mengatur Nisbah Garis keturunan kita Dorong masuk Prolegnas pasca pileg 2024 

Kedepan Setiap cabang Keluarga akan menunjuk Kerabat2 nya sendiri yang kompeten mengurusi ini (Nisbah Garis Keturunan)

#Khusus Garis keturunan Pancer Laki-laki , Kalau yang ini wajib Tes Y'DNA Tanpa Kecuali bagi Yang menisbatkan diri Nama Datuknya sebagai Satu jalur Nasab ke Rasulullah SAW

[29/1 11.01] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/CuDyXS1rTdotALCh/?mibextid=A7sQZp


Ternyata yang fiktif bukan hanya imam Ubaidillah. Sumbernya pun ternyata sumber fiktif. 

😁😁😁 


Semua orang yang meyakini ba alawi sebagai dzurriyyah nabi Muhammad Saw sumbernya adalah kata si Fulan kata ustadz Fulan kata Kiyai Fulan kata Syekh Fulan. Semua orang sumbernya hanya katanya dari katanya yang ujungnya adalah kitab Al Burqotul Musyiqoh karangan habib Ali as-Sakron. 


Siapa orang yang sudah pernah membaca kitab tersebut? 

TIDAK ADA ORANG YANG PERNAH MEMBACANYA. 

Siapa orang yang memiliki kitab tersebut? 

TIDAK ADA ORANG YANG MEMILIKINYA 


Ulama sangat banyak di Indonesia ini tidak ada satu orangpun yang memiliki atau pernah membaca kitab Al Burqotul Musyiqoh karangan habib Ali as-Sakron. 


Kenapa? 

Karena kitab tersebut emang tidak ada alias kitab fiktif. 😁😁😁 


Jadi meyakini ba alawi dzurriyyah rosululloh saw sumbernya adalah kitab fiktif. 

😀😀😀

[29/1 11.06] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: Kok Ada Ngawurnya ?


https://www.detik.com/jatim/berita/d-6980512/biografi-kh-hasyim-asyari


detikJatim

Home

Berita

Sepakbola

Hukum & Kriminal

Budaya

Wisata

Kuliner

Bisnis

Jatim Moncer

Foto

Video

Indeks

detikJatim

Berita

Biografi KH Hasyim Asy'ari

Nabila Meidy Sugita - detikJatim

Jumat, 13 Okt 2023 14:04 WIB

BAGIKAN  

Komentar

Hasyim Ashari

Ilustrasi KH Hasyim Asy'ari/Foto: Edi Wahyono

Surabaya - Tahukah detikers, siapa pendiri organisasi Islam terbesar di Indonesia, Nahdlatul Ulama (NU)? Salah satunya KH Hasyim Asy'ari yang juga pendiri Pesantren Tebuireng Jombang.

Bagaimana riwayat hidup KH Hasyim Asy'ari? Simak ulasan singkat berikut ini yang merangkum biografi KH Hasyim, yang dilansir dari situs resmi Universitas Islam An Nur Lampung.


Baca juga:

Biografi KH Bisri Syansuri

Biografi KH Hasyim Asy'ari:

1. Latar Belakang Keluarga KH Hasyim Asy'ari

KH Hasyim Asy'ari atau M Hasyim Asy'ari merupakan ulama kelahiran Jombang, 24 Dzulqaidah 1287 H. Hasyim merupakan putra ketiga dari 11 bersaudara, dari pasangan KH Asy'ari (pemimpin Pesantren Keras, Jombang) dan Nyai Halimah.


Dari garis keturunan sang ayah, Hasyim merupakan keturunan Rasulullah. Selain keturunan Rasulullah, beliau juga merupakan keturunan Sunan Giri, wali yang menyebarkan Islam di Jawa.


Sementara dari garis keturunan sang ibu, Hasyim merupakan keturunan raja terakhir Kerajaan Majapahit. Raja tersebut yakni Raja Brawijaya VI (Lembu Peteng).


2. Pendidikan KH Hasyim Asy'ari

Hasyim, sedari kecil tinggal berdampingan di lingkungan pesantren tradisional. Di sana, ia belajar dasar-dasar Islam dari pondok pesantren yang dipimpin sang ayah, Pesantren Keras.


Menginjak usia 15 tahun, Hasyim melancong ke beberapa pesantren di Jawa. Mulai dari Pesantren Siwalan Panji (Sidoarjo), Pesantren Tambakberas (Jombang), Pesantren Langitan (Tuban), Pesantren Cepoko (Ngawi), serta Pesantren Sarang (Rembang).


Enam tahun berselang, Hasyim memperistri Nafisah yang merupakan putri dari Kiai Ya'qub Siwalan Panji. Ia kemudian menunaikan ibadah haji bersama mertua dan istrinya.



ari" title="Museum Islam Indonesia KH Hasyim Asy'ari" class="p_img_zoomin" />

Museum Islam Indonesia KH Hasyim Asy'ari/ Foto: Enggran Eko Budianto

Tak hanya menjalankan ibadah haji, beliau juga menimba ilmu kepada beberapa ulama terkemuka yakni Syeikh Ahmad Khatib al-Minangkabawi, Syaikh Muhammad Salih al-Samarqnadi, Syeikh Ahmad Zaini Dahlan, Syaikh Thahir al-Ja'fari, serta Syaikh Muhammad Mahfuzh al-Tarmasi.


Sebelum kembali ke Tanah Air, KH Hasyim juga sempat mengabdi sebagai pengajar di Masjidil Haram. Ia menyandang gelar Syaikhul Haram.


KH Hasyim juga turut menulis beberapa karya ilmiah. Mulai dari Risalah Ahlussunnah wal Jama'ah dan Al-Imam al-Ghazali wa Arauhu al-Kalamiah. Setelah itu, ia pulang ke Indonesia dan mendirikan Pesantren Tebuireng pada tahun 1899.


3. Peran dan Perjuangan KH Hasyim Asy'ari

Tak hanya dikenal sebagai ulama yang ahli di berbagai bidang ilmu, KH Hasyim juga dikenal sebagai pejuang yang gigih dalam membela agama dan bangsa. Beliau turut maju menghadapi penjajah Belanda, dengan mengutamakan syariat Islam.


Perjuangan KH Hasyim terlihat ketika ia mendirikan organisasi Nahdlatul Ulama (NU) pada 1926. Didirikannya NU bertujuan untuk menjaga kemurnian ajaran Islam Ahlussunnah wal Jama'ah, mempererat persatuan umat Islam, dan menggalang perlawanan terhadap penjajah.


NU kemudian berkembang pesat sehingga menjadi organisasi Islam terbesar di Indonesia. Organisasi ini memiliki jutaan anggota dan ratusan ribu pengurus dari berbagai penjuru daerah di Indonesia.


Selain partisipasinya dalam ajaran Islam, KH Hasyim juga turut menjadi anggota Komite Nasional Indonesia Pusat (KNIP). Untuk diketahui, KNIP adalah lembaga pertama Republik Indonesia.


KH Hasyim juga turut mengeluarkan fatwa jihad guna melawan agresi militer Belanda di tahun 1948. Fatwa jihad ini digagas oleh KH Hasyim Asy'ari dengan maksud sebagai seruan semangat kepada para pejuang untuk merdeka.


4. Warisan KH Hasyim Asy'ari

KH Hasyim wafat pada 7 Jumadil Akhir 1336 H atau sama dengan 25 Juli 1947 di Surabaya. Jenazah KH Hasyim dimakamkan di kompleks Pesantren Tebuireng.


Ilmu KH Hasyim bisa dipelajari dari karya-karya ilmiah yang dibuatnya. Beberapa karya ilmiah yang populer di antaranya Al-Imam al-Ghazali wa Arauhu al-Kalamiah, Risalah Ahlussunnah wal Jama'ah, Nadzom al-Ibanah 'an Usul al-Diyanah, Al-Tahrir fi Usul al-Fiqh, dan Nadzom Jawahir al-Tauhid.


Selain karya dan jasanya yang dikenang, KH Hasyim juga turut melahirkan ulama dan pemimpin bangsa. Beberapa di antaranya yakni KH Wahid Hasyim (putra KH Hasyim Asy'ari yang menjadi Menteri Agama RI pertama), H Abdurrahman Wahid (cucu KH Hasyim Asy'ari yang menjadi Presiden RI ke-4), KH Sahal Mahfudz (mantan Ketua PBNU), KH Mustofa Bisri (mantan Rais Aam PBNU), dan masih banyak lagi yang lainnya.


Baca juga:

Biografi KH Wahab Chasbullah


Artikel ini ditulis oleh Nabila Meidy Sugita, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.


Simak Video "Gus Yahya Tegaskan PBNU Netral Meski Ada Pengurus Gabung Timses Capres"



(sun/dte)

kh hasyim asy'ari

biografi kiai

nahdlatul ulama

BAGIKAN  

Komentar

Berita Terkait

UNU Yogya Bakal Bangun Menara Kembar, Sah Punya Kampus Studi Masa Depan

35 Link Twibbon Harlah Ke-101 NU Tahun 2024 dan Cara Pakainya

Momen Anies Ziarah ke Makam Pendiri NU di Tebuireng

Lihat Lagi Meriahnya Kirab dan Expo NU di Kraksaan Jatim

Berita detikcom Lainnya

Selamat! Antony Akhirnya Bikin Gol dan Assist

Sepakbola | Senin, 29 Jan 2024 09:00 WIB

Bocoran Spek Mitsubishi Xpander Hybrid, Bakal Pakai Teknologi Nissan?

detikOto | Senin, 29 Jan 2024 07:33 WIB

Inter Sudah Pelajari Penalti Fiorentina

Sepakbola | Senin, 29 Jan 2024 09:20 WIB

Di China, Apple Terpuruk Saat Huawei Makin Perkasa

detikInet | Senin, 29 Jan 2024 07:35 WIB

Tiket Kereta Cepat Whoosh Dijual Rp 150.000 di Luar Jam Sibuk

detikFinance | Senin, 29 Jan 2024 08:13 WIB

Inggris Bakal Larang Vape Sekali Pakai gegara Banyak Anak Kecanduan

detikHealth | Senin, 29 Jan 2024 09:37 WIB

Berita Terpopuler

#1

Satire Emil Dardak Ketika Dituduh Jadi Joki Gibran Saat Debat Cawapres

detikJatim | Senin, 29 Jan 2024 08:00 WIB

#2

Ngerinya Kecelakaan Rombongan Peziarah di Gresik, Bus Hancur Separuh

detikJatim | Senin, 29 Jan 2024 09:44 WIB

#3

Pilu Anak Penumpang Bus Merintih Cari Ayah Usai Laka Maut di Gresik

detikJatim | Senin, 29 Jan 2024 10:17 WIB

#4

Gaji KPPS Pemilu 2024 Naik hingga Rp 600 Ribu

detikJatim | Senin, 29 Jan 2024 09:12 WIB

#5

Ini 10 Jurusan Sepi Peminat dengan Prospek Karier Menjanjikan di Unair

detikJatim | Senin, 29 Jan 2024 09:00 WIB

Video

01:21

3 Fakta Kecelakaan Maut Bus Rombongan Ziarah Wali Tabrak Truk di Gresik

Minggu, 28 Jan 2024 16:38 WIB

02:06

Reka Adegan Tukang Pijat Mutilasi Pria Surabaya, Berawal dari Cekcok

Rabu, 24 Jan 2024 18:17 WIB

01:44

Kenikmatan Menu Legend Ayam Panggang Kuah Kare Pedas di Lumajang

Rabu, 24 Jan 2024 11:32 WIB

01:11

Kata Kaesang soal Gimik Gibran Cari Jawaban Mahfud saat Debat

Selasa, 23 Jan 2024 16:15 WIB

Foto

5 Foto

Meriahnya Karnaval Nusantara 1 Abad NU: Ada Drum Band hingga Ondel-ondel

Selasa, 07 Feb 2023 19:47 WIB

4 Foto

Pulang dari 1 Abad NU, Nahdliyin Kerepotan Cari Bus Rombongan Parkir di Tol

Selasa, 07 Feb 2023 11:56 WIB

detikNetwork

CNBC Indonesia

Utang Meledak Rp 4.700 T, Pengadilan Perintahkan Evergrande Likuidasi

Senin, 29 Jan 2024 10:51 WIB

CNN Indonesia

Sultan HB X Akui Ada Obrolan Politik saat Bertemu Jokowi

Senin, 29 Jan 2024 10:43 WIB

Beautynesia

Ramalan Zodiak Minggu Ini: Hubungan, Karier, dan Keuangan di 28 Januari-4 Februari 2024

Senin, 29 Jan 2024 10:30 WIB

Female Daily

HaiBunda Kembali Menghadirkan Acara Meriah Bertajuk ‘Pilihan Bunda Awards’!

Minggu, 28 Jan 2024 10:00 WIB

HaiBunda

Ucapan Manis Azrinaz Mazhar Eks Istri Sultan Brunei untuk Putri Ameerah di Ultah ke-16

Senin, 29 Jan 2024 06:00 WIB

InsertLive

Nikita Willy Jadi Bunda Favorit di Pilihan Bunda Awards 2021

Senin, 29 Jan 2024 10:45 WIB

part of 

Redaksi

Pedoman Media Siber

Karir

Kotak Pos

Info Iklan

Privacy Policy

Disclaimer

 

 

 

 

Download aplikasi detikcom

Copyright @ 2024 detikcom, All right reserved

[29/1 18.50] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: Kok Brawijoyo II Kertowijoyo ?


https://www.facebook.com/share/p/XvvvyA7yQKncEMtz/?mibextid=iWPMgG


Assalamualaikum. Mohon maaf . Mungkin ada yg paham, atau mengerti silsilah ini. Urutan dr bawah ke atas. Paling atas Sudarsono kakek saya. 🙏🙏🙏

[29/1 18.57] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/bjYfUm9gXHyfkfC8/?mibextid=A7sQZp


akhirnya keturunan Ki Abdul Jalal bin Nitimenggolo bin Honggowoso bin kyai Gulu bin kyai Ageng Ketib Lawiyan bin Pangeran Hadipati Manduroredjo bin Ki Djuru Martani bin Ki Ageng Pekeringan bin Ki Ageng Made Pandan bin Ki Ageng Wonosobo bin Ki Ageng Tarub 2 bin Bondan Kejawan bin Brawijaya V, akan segera memimpin NKRI ini, semoga sukses di PilPres nanti. . . . . . .! Merdeka. . . !

[29/1 19.16] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://akutidaktahu.netlify.app/silsilah/2017/12/10/kalioso-nitimenggolo.html


Home: Logo by Mizuharani

Blog

Kalioso - Nitimenggolo

 

epsi

  

6 years ago

   

 silsilah  

Artikel Terkait

Silsilah - Gitodipuro Rewrite

Silsilah - Catatan Keluarga

Silsilah - Sayidina

Kalioso - Nitimenggolo

Silsilah - Retnosari Tondonegoro

Kalioso - Kartotaruno

Kalioso - Moch Qorib


Prakata

Digitalisasi Silsilah Leluhur Kalioso: Nitimenggolo.


Daftar Isi

 Prakata: Daftar Isi

 Nitimenggolo

 Diagram Lengkap

 A01: Somenggolo I

 A02: Kartotaruno

 A03: Abdul Djalal I

 A04: Surotaruno

 A05: Resosetiko (Wongsokartiko)

 A06: Ismangil

 A07: Murjadi

 A08: Nitimenggolo II

 A09: Somodrono

 A10: Khamdani

 Penutup

Berkas Sumber SVG

Dapat diunduh untuk dipakai maupun diubah di sini:


github.com/epsi-rns/.../nitimenggolo


Nitimenggolo

Diagram Silsilah: Nitimenggolo


. Anak: ♂ Ngabei Niti Manggolo (Kyai Kerti Manggolo I)

    │

    ╞══ Istri 1: ♀ (dari Semanggi)

    ├── Anak: A1 ♂ Somenggolo I

    ├── Anak: A2 ♀ Kartotaruno

    │

    ╞══ Istri 2: ♀ (dari Gatak Pedan)

    ├── Anak: A3 ♂ Abdul Djalal I

    ├── Anak: A4 ♀ Surotaruno

    │

    ╞══ Istri 3: ♀ (dari Yogyakarta)

    ├── Anak: A5 ♀ Resosetiko (Wongsokartiko)

    ├── Anak: A6 ♂ Ismangil

    ├── Anak: A7 ♂ Murjadi

    ├── Anak: A8 ♂ Nitimenggolo II

    ├── Anak: A9 ♂ Somodrono

    └── Anak: A10 ♂ Khamdani


. A1 ♂ Somenggolo I

    ├── Anak: 1 B1 ♀ Sutomengggolo

    ├── Anak: 2 B2 ♀ Setrodongso

    ├── Anak: 3 B3 ♀ Abd. Kadir (+12.B2)

    ├── Anak: 4 B4 ♂ Trunomenggolo

    ├── Anak: 5 B5 ♀ Ngarpijah

    ├── Anak: 6 B6 ♂ Tjokoromenggolo

    ├── Anak: 7 B7 ♀ Somenggolo II

    ├── Anak: 8 B8 ♂ Setrodono

    ├── Anak: 9 B9 ♀ Wiromenggolo

    └── Anak: 10 B10 ♂ Kasan Munodo


. A2 ♀ Kartotaruno

╘══ Suami: ♂ Kartotaruno

    ├── Anak: 11 B1 ♂ Abu Bakar

    ├── Anak: 12 B2 ♂ Abd. kadir (+3.B3)

    ├── Anak: 13 B3 ♂ H. Moch Qorib (Murtodjo)

    ├── Anak: 14 B4 ♀ Surodrono

    ├── Anak: 15 B5 ♂ Zakarija I (di Pabelan Magelang)

    ├── Anak: 16 B6 ♂ Mustahal I (+27.B3)

    └── Anak: 17 B7 ♂ Abdul Rahman


. A3 ♂ Abdul Djalal I

    ├── Anak: 18 B1 ♀ Nur Salim (tidak berketurunan)

    ├── Anak: 19 B2 ♂ Abdul Djalal II (+28.B4)

    ├── Anak: 20 B3 ♂ Minhat (+22.C1)

    ├── Anak: 21 B4 ♀ Moh. Tohir (di Logantung Delanggu)

    ├── Anak: 22 B5 ♂ Djalaliman (di Kayuapak Bekonan) (+75.C1)

    ├── Anak: 23 B6 ♀ Reksowadi

    └── Anak: 24 B7 ♂ Iman Redjo


. A4 ♀ Surotaruno

    ├── Anak: 25 B1 ♂ Ngali Mohamad

    ├── Anak: 26 B2 ♀ Madarun II

    ├── Anak: 27 B3 ♀ Mustahal I (+16.B6)

    └── Anak: 28 B4 ♀ Kolipah (+19.B2 Abd. Djalal II)


. A5 ♀ Resosetiko (Wongsokartiko)

    └── Anak: 29 B1 ♂ Martowiguno


. A6 ♂ Ismangil

    ├── Anak: 30 B1 ♂ H. Maelani (+3.C1)

    └── Anak: 31 B2 ♂ Asnawi


. A7 ♂ Murjadi

    └── Anak: 32 B1 ♂ Martowidjojo


. A8 ♂ Nitimenggolo II


. A9 ♂ Somodrono

    ├── Anak: 33 B1 ♀ Setrodrono

    ├── Anak: 34 B2 ♂ Sutodrono

    └── Anak: 35 B3 ♂ Kromodrono


. A10 ♂ Khamdani

    │

    ╞══ Istri 1: ♀ 

    ├── Anak: 36 B1 ♂ Gunawi

    │

    ╞══ Istri 2: ♀ 

    ├── Anak: 37 B2 ♂ Moh. Khamid

    ├── Anak: 38 B3 ♂ Gunawan

    ├── Anak: 39 B4 ♂ Ibrahim

    │

    ╞══ Istri 3: ♀ 

    ├── Anak: 40 B5 ♂ Kasan Anom

    ├── Anak: 41 B6 ♂ H. Sis (+12.D1)

    ├── Anak: 42 B7 ♂ H. Muhtar (di Pakualaman Yogya)

    ├── Anak: 43 B8 ♀ H. Maemunah

    │

    ╞══ Istri 4: ♀ 

    ├── Anak: 44 B9 ♀ Sastrowidjojo

    ├── Anak: 45 B10 ♀ H. Iskak

    └── Anak: 46 B11 ♂ Kasan Sengodjo


Diagram Lengkap

Klik untuk melihat resolusi secukupnya.


Diagram Silsilah: Nitimenggolo Lengkap



A01: Somenggolo I

Diagram Silsilah: Somenggolo I


. A1 ♀ Somenggolo I

    ├── Anak: 1 B1 ♀ Sutomengggolo

    ├── Anak: 2 B2 ♀ Setrodongso

    ├── Anak: 3 B3 ♀ Abd. Kadir (+12.B2)

    ├── Anak: 4 B4 ♂ Trunomenggolo

    ├── Anak: 5 B5 ♀ Ngarpijah

    ├── Anak: 6 B6 ♂ Tjokoromenggolo

    ├── Anak: 7 B7 ♀ Somenggolo II

    ├── Anak: 8 B8 ♂ Setrodono

    ├── Anak: 9 B9 ♀ Wiromenggolo

    └── Anak: 10 B10 ♂ Kasan Munodo


. 1 B1 ♀ Sutomengggolo

    └── Anak: 1 C1 ♀ Surowidjojo


. 2 B2 ♀ Setrodongso


. 3 B3 ♀ Abd. Kadir (+12.B2)

    └── Anak: 2 C1 ♂ H. Madnur (di Bulu)


. 4 B4 ♂ Trunomenggolo

    └── Anak: 3 C1 ♀ H. Maelani


. 5 B5 ♀ Ngarpijah

    ├── Anak: 4 C1 ♀ Kasan Iman

    ├── Anak: 5 C2 ♀ Kamarijah

    ├── Anak: 6 C3 ♂ Nitidimedjo

    ├── Anak: 7 C4 ♀ Surowidjojo (di Pasar Kliwon)

    └── Anak: 8 C5 ♂ H. Madnur (+2.D2, +115.C7)


. 6 B6 ♂ Tjokoromenggolo

    ├── Anak:  9 C1 ♂ Tjokrodipo

    ├── Anak: 10 C2 ♀ Nitiwidjojo

    └── Anak: 11 C3 ♂ Djajeng


. 7 B7 ♀ Somenggolo II

    ├── Anak: 12 C1 ♂ Somodirjo

    ├── Anak: 13 C2 ♀ Murtolo

    ├── Anak: 14 C3 ♀ Dal

    ├── Anak: 15 C4 ♂ Somodongso (+18.C1)

    ├── Anak: 16 C5 ♂ Somowidjojo (+108.C1)

    └── Anak: 17 C6 ♂ Mertomenggolo

 

. 8 B8 ♂ Setrodono

    └── Anak: 18 C1 ♀ Somodongso (+15.C4)


. 9 B9 ♀ Wiromenggolo

    └── Anak: 19 C1 ♀ Moh. Tohir (di Tegalsari)


. 10 B10 ♂ Kasan Munodo

    ├── Anak: 20 C1 ♂ H. Ismangil (+44.C4)

    └── Anak: 21 C2 ♂ Sapawi


A02: Kartotaruno

Diagram Silsilah: Kartotaruno


. A2 ♀ Kartotaruno

╘══ Suami: ♂ Kartotaruno

    ├── Anak: 11 B1 ♂ Abu Bakar

    ├── Anak: 12 B2 ♂ Abd. kadir (+3.B3)

    ├── Anak: 13 B3 ♂ H. Moch Qorib (Murtodjo)

    ├── Anak: 14 B4 ♀ Surodrono

    ├── Anak: 15 B5 ♂ Zakarija I (di Pabelan Magelang)

    ├── Anak: 16 B6 ♂ Mustahal I (+27.B3)

    └── Anak: 17 B7 ♂ Abdul Rahman


. 11 B1 ♂ Abu Bakar

    ├── Anak: 22 C1 ♀ Minhat (+20.B3)

    ├── Anak: 23 C2 ♀ Djati Salam (Iman Dawud)

    └── Anak: 24 C3 ♀ Mansur (Muchjidin)


. 12 B2 ♂ Abd. kadir (+3.B3)


. 13 B3 ♂ H. Moch Qorib (Murtodjo)

    │

    ╞══ Istri 1: ♀ Putri Djobin (di Butuh)

    ├── Anak: 25 C1 ♂ Kertojudo     (+39.C3)

    ├── Anak: 26 C2 ♀ Honggodipo

    ├── Anak: 27 C3 ♂ Kliwon Wiroprodjo

    ├── Anak: 28 C4 ♂ Ketib Semeni Yogyakarta

    ├── Anak: 29 C5 ♂ H. Jahjo

    ├── Anak: 30 C6 ♀ Kasan Mohammad

    ├── Anak: 31 C7 ♀ Mangun Redjo (Mantu Kijai Modjo)

    │

    ╞══ Istri 2: ♀ Putri Setjopawiro

    ├── Anak: 32 C8 ♀ Iman Radji

    └── Anak: 33 C9 ♂ Mohamad (Moh)


. 14 B4 ♀ Surodrono

    ├── Anak: 34 C1 ♂ Fekih Brahim  (+40.C4)

    ├── Anak: 35 C2 ♂ Madning

    └── Anak: 36 C3 ♂ Iman Sari


. 15 B5 ♂ Zakarija I (di Pabelan Magelang)

    ├── Anak: 37 C1 ♂ Zakarija II   (+64.C1)

    ├── Anak: 38 C2 ♂ H. Anwar      (+53.C4)

    ├── Anak: 39 C3 ♀ Kertojudo     (+25.C1)

    └── Anak: 40 C4 ♀ Fekih Ibrahim (+24.C1)


. 16 B6 ♂ Mustahal I (+27.B3)

    ├── Anak: 41 C1 ♂ Mustahal II   (+57.C2)

    ├── Anak: 42 C2 ♂ H. Iljas

    ├── Anak: 43 C3 ♂ H. Ropingi    (+101.C2)

    └── Anak: 44 C4 ♀ H. Ismangil   (+20.C1)


. 17 B7 ♂ Abdul Rahman

    ├── Anak: 45 C1 ♂ H. Madnur

    ├── Anak: 46 C2 ♀ Abd. Djalil

    ├── Anak: 47 C3 ♀ H. Djaet (Istri dari adiknya Kijai Modjo)

    ├── Anak: 48 C4 ♂ H. Turki (Pengulu Landrad Salatiga)

    └── Anak: 49 C5 ♀ H. Sarip (Djid)


A03: Abdul Djalal I

Diagram Silsilah: Abdul Djalal I


. A3 ♂ Abdul Djalal I

    ├── Anak: 18 B1 ♀ Nur Salim (tidak berketurunan)

    ├── Anak: 19 B2 ♂ Abdul Djalal II (+28.B4)

    ├── Anak: 20 B3 ♂ Minhat (+22.C1)

    ├── Anak: 21 B4 ♀ Moh. Tohir (di Logantung Delanggu)

    ├── Anak: 22 B5 ♂ Djalaliman (di Kayuapak Bekonan) (+75.C1)

    ├── Anak: 23 B6 ♀ Reksowadi

    └── Anak: 24 B7 ♂ Iman Redjo


. 18 B1 ♀ Nur Salim (tidak berketurunan)


. 19 B2 ♂ Abdul Djalal II (+28.B4)

    │

    ╞══ Istri 1: ♀ Putri Wiropati

    ├── Anak: 50 C1 ♀ Kliwon Wiroprodjo (+27.C3)

    ├── Anak: 51 C2 ♂ Abdul Djalal III (Siriman)

    ├── Anak: 52 C3 ♂ Martoredjo (Demang Newung)

    ├── Anak: 53 C4 ♀ H. Anwar (+38.C2)

    ├── Anak: 54 C5 ♀ Moh. Irsad (+59.C4)

    │

    ╞══ Istri 2: ♀ Rondo

    └── Anak: 55 C6 ♂ H. Saleh (di Bulu)

    

. 20 B3 ♂ Minhat (+22.C1)

    ├── Anak: 56 C1 ♀ Abd. Rahman

    ├── Anak: 57 C2 ♀ Mustahal II

    ├── Anak: 58 C3 ♀ Iman Fakih

    ├── Anak: 59 C4 ♂ Moh. Irsad

    ├── Anak: 60 C5 ♀ H. Sarbini

    └── Anak: 61 C6 ♂ Moh. Ilham (di Kartosuro)


. 21 B4 ♀ Moh. Tohir (di Logantung Delanggu)

    ├── Anak: 62 C1 ♀ Kliwon Wiroprodjo (+27.C3)

    └── Anak: 63 C2 ♀ Abd. Madjid (di Lo Gantung)


. 22 B5 ♂ Djalaliman (di Kayuapak Bekonan) (+75.C1)

    └── Anak: 64 C1 ♀ Zakarija II


. 23 B6 ♀ Reksowadi

    ├── Anak: 65 C1 ♂ Somoberdoto (+206.D1)

    ├── Anak: 66 C2 ♂ Atmodimejo (Ronggo Tempel) (+199.D3)

    └── Anak: 67 C3 ♂ Sutomarmo


. 24 B7 ♂ Iman Redjo 

    │

    ╞══ Istri 1: ♀ (79.C2)

    ├── Anak: 68 C1 ♀ Martowirjo

    │

    ╞══ Istri 2: ♀ 

    ├── Anak: 69 C2 ♀ H. Ngumar

    ├── Anak: 70 C3 ♀ Asraniman

    ├── Anak: 71 C4 ♀ Kasan Redjo

    ├── Anak: 72 C5 ♂ Kasan Anom

    ├── Anak: 73 C6 ♂ Armoredjo

    └── Anak: 74 C7 ♀ Wongsoredjo


A04: Surotaruno

Diagram Silsilah: Surotaruno


. A4 ♀ Surotaruno

    ├── Anak: 25 B1 ♂ Ngali Mohamad

    ├── Anak: 26 B2 ♀ Madarun II

    ├── Anak: 27 B3 ♀ Mustahal I (+16.B6)

    └── Anak: 28 B4 ♀ Kolipah (+19.B2 Abd. Djalal II)


. 25 B1 ♂ Ngali Mohamad

    ├── Anak: 75 C1 ♀ Djalaliman (+22.B5)

    ├── Anak: 76 C2 ♀ H. Asror (+80.C3)

    └── Anak: 77 C3 ♂ Donowidjojo


. 26 B2 ♀ Madarun II

    ├── Anak: 78 C1 ♂ H. Djohar (+98.C1)

    ├── Anak: 79 C2 ♀ Iman Redjo (+24.B7)

    └── Anak: 80 C3 ♂ H. Asror (+76.C2)


. 27 B3 ♀ Mustahal I (+16.B6)


. 28 B4 ♀ Kolipah (+19.B2 Abd. Djalal II)

    │

    ╞══ Suami 1: ♂ 

    ├── Anak: 81 C1 ♀ Abd Rahman (+99.C2)

    │

    ╘══ Suami 2: ♂ Abdul Djalal II (+19.B2)


A05: Resosetiko (Wongsokartiko)

Diagram Silsilah: Resosetiko (Wongsokartiko)


. A5 ♀ Resosetiko (Wongsokartiko)

    └── Anak: 29 B1 ♂ Martowiguno


. 29 B1 ♂ Ng. Martowiguno

    │

    ╞══ Istri 1: ♀ 

    ├── Anak: 82 C1 ♂ Martodipuro (+104.C1)

    ├── Anak: 83 C2 ♀ Surodipuro

    ├── Anak: 84 C3 ♀ Martoredjo (Demang Newung) (+52.C3)

    ├── Anak: 85 C4 ♀ Martodimedjo (di Kauman Sememen)

    │

    ╞══ Istri 2: ♀     

    ├── Anak: 86 C5 ♂ Ronggo (di Bringin)

    ├── Anak: 87 C6 ♂ Martopuspito (TB)

    ├── Anak: 91 C10 ♂ Siswohudoro (TB)

    ├── Anak: 92 C11 ♀ Honggodiprodjo (Sangidah)

    ├── Anak: 95 C14 ♀ Gondodiwati (Istri BKPH Hadi Surjo)

    │

    ╞══ Istri 3: ♀     

    ├── Anak: 88 C7 ♀ H. Jahjo (+29.C5)

    │

    ╞══ Istri 4: ♀     

    ├── Anak: 89 C8 ♂ Tirtodimedjo

    ├── Anak: 90 C9 ♂ Hardjowiguno (Mardjono) (+124.C2)

    │

    ╞══ Istri 5: ♀     

    ├── Anak: 93 C12 ♀ Tirtodinomo (Rubingah)

    │

    ╞══ Istri 6: ♀     

    ├── Anak: 94 C13 ♂ Partotenojo (Samingun)

    ├── Anak: 96 C15 ♂ Ronggo Dipowiguno (TB)

    └── Anak: 97 C17 ♀ Marto... (Samingah) di Pedan (TB)


A06: Ismangil

Diagram Silsilah: Ismangil


. A6 ♂ Ismangil

    ├── Anak: 30 B1 ♂ H. Maelani (+3.C1)

    └── Anak: 31 B2 ♂ Asnawi


. 30 B1 ♂ H. Maelani (+3.C1)

    ├── Anak: 98 C1 ♀ H. Djohar (+78.C1)

    └── Anak: 99 C2 ♂ H. Abd. Rahman (+81.C1)


. 31 B2 ♂ Asnawi

    │

    ╞══ Istri 1: ♀ Putri Djaenal Ngabidin

    ├── Anak: 100 C1 ♀ Abd. Djalal III (+51.C2)

    │

    ╞══ Istri 2: ♀ dari ...

    ├── Anak: 101 C2 ♀ H. Ropingi (+43.C3)

    ├── Anak: 102 C3 ♀ H. Muso    (+114.C6)

    │

    ╞══ Istri 3: ♀ dari Kalioso

    └── Anak: 103 C4 ♂ Abd. Samad (+261.D4: Istri II)


A07: Murjadi

Diagram Silsilah: Murjadi


. A7 ♂ Murjadi

    └── Anak: 32 B1 ♂ Martowidjojo


. 32 B1 ♂ Martowidjojo

    ├── Anak: 104 C1 ♀ Martodipuro (+82.C1)

    ├── Anak: 105 C2 ♂ Puspowidjojo

    └── Anak: 106 C3 ♂ Kromoredjo


A08: Nitimenggolo II

Anak Nitimenggolo I?


. A8 ♂ Nitimenggolo II


A09: Somodrono

Diagram Silsilah: Somodrono


. A9 ♂ Somodrono

    ├── Anak: 33 B1 ♀ Setrodrono (+B8)

    ├── Anak: 34 B2 ♂ Sutodrono

    └── Anak: 35 B3 ♂ Kromodrono


. 33 B1 ♀ Setrodrono (lihat B8)


. 34 B2 ♂ Sutodrono

    └── Anak: 107 C1 ♂ Tirtosemito


. 35 B3 ♂ Kromodrono

    └── Anak: 108 C1 ♀ Somowidjojo (16.C5)


A10: Khamdani

Diagram Silsilah: Khamdani


. A10 ♂ Khamdani

    │

    ╞══ Istri 1: ♀ 

    ├── Anak: 36 B1 ♂ Gunawi

    │

    ╞══ Istri 2: ♀ 

    ├── Anak: 37 B2 ♂ Moh. Khamid

    ├── Anak: 38 B3 ♂ Gunawan

    ├── Anak: 39 B4 ♂ Ibrahim

    │

    ╞══ Istri 3: ♀ 

    ├── Anak: 40 B5 ♂ Kasan Anom

    ├── Anak: 41 B6 ♂ H. Sis (+12.D1)

    ├── Anak: 42 B7 ♂ H. Muhtar

    ├── Anak: 43 B8 ♀ H. Maemunah

    │

    ╞══ Istri 4: ♀ 

    ├── Anak: 44 B9 ♀ Sastrowidjojo

    ├── Anak: 45 B10 ♀ H. Iskak

    └── Anak: 46 B11 ♂ Kasan Sengodjo


. 36 B1 ♂ Gunawi

    ├── Anak: 109 C1 ♂ Ronodimedjo

    ├── Anak: 110 C2 ♂ Moh. Belawi (+120.C2)

    ├── Anak: 111 C3 ♀ H. Ngali

    ├── Anak: 112 C4 ♂ H. Ismangil

    ├── Anak: 113 C5 ♀ Abd. Somad

    ├── Anak: 114 C6 ♂ H. Muso (+102.C3)

    ├── Anak: 115 C7 ♀ H. Madnur (+8.C5)

    └── Anak: 116 C8 ♀ Abd. Goni


. 37 B2 ♂ Moh. Khamid

    └── Anak: 117 C1 ♀ Setjodikromo


. 38 B3 ♂ Gunawan

    └── Anak: 118 C1 ♂ Ma'ruf (di Jawa Timur)


. 39 B4 ♂ Ibrahim

    ├── Anak: 119 C1 ♂ Moh. Irsad

    ├── Anak: 120 C2 ♀ Belawi

    ├── Anak: 121 C3 ♂ Abd. Rahman

    └── Anak: 122 C4 ♀ Munawar


. 40 B5 ♂ Kasan Anom

    ├── Anak: 123 C1 ♂ Demang Resomuhardjo

    ├── Anak: 124 C2 ♀ Hardjowiguno (+90.C9)

    └── Anak: 125 C3 ♂ Hardjodinomo


. 41 B6 ♂ H. Sis (+12.D1)

    ├── Anak: 126 C1 ♂ Kasan Asngad

    ├── Anak: 127 C2 ♂ Kartodinomo (+137.C2)

    ├── Anak: 128 C3 ♀ Ma'ruf (+268.D4)

    ├── Anak: 129 C4 ♀ H. Salmah (Imam Ma'nawi) (+41.E1)

    ├── Anak: 130 C5 ♂ Abu Sadjad (TB)

    └── Anak: 131 C6 ♂ H. Surjan


. 42 B7 ♂ H. Muhtar

    ├── Anak: 132 C1 ♂ Mustopo TB

    ├── Anak: 133 C2 ♀ Abd. Kadir

    ├── Anak: 134 C3 ♂ H. Sopingi (Pengulu Pakualaman Yogya)

    └── Anak: 135 C4 ♀ H. Idris


. 43 B8 ♀ H. Maemunah

    ├── Anak: 136 C1 ♀ Maemunah (TB)

    ├── Anak: 137 C2 ♀ Kartodinomo (H. Afandi) (+127.C2)

    └── Anak: 138 C3 ♂ H. Insan (+42.E2)


. 44 B9 ♀ Sastrowidjojo

    ├── Anak: 139 C1 ♂ Singoredjo

    ├── Anak: 140 C2 ♀ Mentodrono

    ├── Anak: 141 C3 ♂ Prawirodimedjo

    ├── Anak: 142 C4 ♂ Imanredjo

    ├── Anak: 143 C5 ♂ Djojoprajitno

    └── Anak: 144 C6 ♀ Ronggo Djojosetiko


. 45 B10 ♀ H. Iskak

    ├── Anak: 145 C1 ♀ Abd. Rahman

    ├── Anak: 146 C2 ♀ Kasan Mustari

    └── Anak: 147 C3 ♂ Martokarijo


. 46 B11 ♂ Kasan Sengodjo

    └── Anak: 148 C1 ♂


Penutup

Sekian.


Silahkan melanjutkan ke berkas silsilah berikutnya.


CC BY-SA 4.0

This article is licensed under:  Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0)

Archives

2022

2020

2019

2018

2017

 12 - 2017

 Kalioso - Nitimenggolo

 11 - 2017

 10 - 2017

 03 - 2017

 02 - 2017

 01 - 2017

2016

2015

2014

Tags

 catatan 

 inkscape 

 alumni 

 umum 

 LibreOffice 

 sozi 

 calc 

 matematika 

 python 

 pesan tersemat 

 aturan 

 pajak 

 silsilah 

 tatausaha 

Recent Posts

Berkas Pajak - Pengisian e-Bupot Unifikasi

Berkas Pajak - e-Bupot Unifikasi

Inkscape - Pembatas Kertas

Inkscape - Mengenal Inkscape

Berkas Pajak - Pengisian Web e-Faktur

Isle of Friends

Sira Argia (Aflasio)

GIMPScape ID

Muktazam Hasbi

epsi @ github.io (desktop)

BanditHijo (R)-Chive

Web/Mobile Development

Jekyll Responsive Side Menu

Slides - Concept CSS

Bootstrap - Sass - Bootswatch

Tabs - JS - Vue2 Application

Hugo - Custom Content Type

Linux/BSD Desktop Customization

Awesome WM - Presentation - Modularized

Openbox Theme - Common Inkscape Trick

Tint2 - Simple Taskbar

Docker - Gentoo Portage - Part One

HerbstluftWM Idle Event in Ruby

Functional/Data Science

Pivot - Python - Overview

Matplotlib - Bar Chart - Part Two

Python - Rich - Simple Layout

Telegram Bot - Overview

Python - Matplotlib

Stay in Yogyakarta

The Purwanggan 8 Guest House

Car Painting and Body Repair

Oto Spies

© 2023

[29/1 19.17] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: Silsilah Kalioso Kebumen - Kiyai Nitimenggolo Cucu Honggowongso


https://akutidaktahu.netlify.app/silsilah/2017/12/10/kalioso-nitimenggolo.html

[30/1 01.22] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/AdS7u8V81GAECRmx/?mibextid=iWPMgG


BA'ALAWISASI SUNAN GUNUNG JATI ITU BERMULA DI BANTEN MASA SULTANAH RATU FATIMAH 1748 -1750  DAN TERBONGKAR KEPALSUAN BA'ALAWISASI SUNAN GUNUNG JATI INI JUGA DI BANTEN SETELAH 272 TAHUN KEMUDIAN OLEH PUTRA BANTEN SANG MUJADID KHR IMADUDDIN USMAN AL BANTANI 


Ba'Alawisasi Walisongo  bermula di Cirebon oleh Wakil Resident Cirebon Syarif Besar / Tuan Ibrahim / Tumenggung Natadirja asal Yaman  sekitar Masa Setelah Wafatnya Sultan Sepuh IV Muhamad Zaenudin Amir Sena 1773 , kemudian di Lanjutkan di Masa Mr Snouck Hurgronje dan Asistennya Prof Hussein , masa Awal 1900 an Semasa Sultan Sepuh Aluda yang Kemudian di Singkirkan di Ganti Oleh Sultan Alexander Putra Mr Snouck Hurgronje Sebagai Sultan Kasepuhan 


Sebelumya Lebih dulu Banten di Ba'Alawisasi di masa Sultanah Ratu Fatimah Mantan Istri Sultan Yang bekerjasama dengan Pemerintah Kolonialis Belanda masa 1748  - 1750 Untuk Mengacak2 Kesultanan Banten , Di masa ini LahIr Naskah2. Banten Ter Ba'Alawisasi sebab Banten Mutlak di Kuasai Ratu Boneka Pemerintah Kolonial Belanda Sultanah Ratu Fatimah 


Alhamdulillah Dari Banten Pula Lahir Sang Mujadid Pembongkar Nasab Palsu Ba'Alawi 

KHR Imaduddin Usman Al Bantani

[30/1 01.23] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/pSa6ZWyjje5Ngjjm/?mibextid=A7sQZp


Makam Sayyid Ahmad Al Abah bin Isa  Al Huseini terletak di selatan Baghdad, di Kota Najaf Al Asyrof, tepatnya di Wadi Assalam

Sayyid Ahmad Al Abah bin Isa Al Huseini dalam.Catatan Kitab Nasab Abad ke 4H tak Bergelar Al Muhajir dan Tak Pernah Hijrah Ke Hadramaut Yaman

[30/1 01.23] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/wtWuacAdkp7X2PHX/?mibextid=A7sQZp


Mengapa ada orang bersorban putih sekarang banyak menyebarkan ajaran kebencian di medsos,padahal Rasulullah tidak pernah mengajar ajaran kebencian

[30/1 01.24] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/SmmgnM64k6noxqgP/?mibextid=A7sQZp


Salam kenal.

Mungkin ada yg masih sodara disini.

Saya ingin ber silaturahmi.

[30/1 01.30] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/XNmQN3y5SzpNKLJ2/?mibextid=A7sQZp


Numpang nonton zam Koti alias Cahyo Nurdibroto, Terimakasih sudah menerima saya sebagai anggota Silsilah Trah Bawijaya.

Berikut ini adalah surat keturunan saya dari Istana ngayogyakarta Hadiningrat, jika ada saudara yang memiliki hubungan, atau jika ada yang mengetahui, surat dari nenek moyang saya Dewi Agur, putri dari Prabu Bawijaya V. Terima kasih banyak.

[30/1 11.39] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/2X8aMsEG5C97wuxJ/?mibextid=iWPMgG


Biar nggak Ruwet di Plesetkan sama kubu Yang Ono 🤣


Sayyid Jamaluddin Husein Al Kubra ./.Jumadil Kubro I Berputra laki-laki antara lain : 


1) Ibrahim Samarkandi Berputra laki-laki Sunan Ampel , Maulana Ishaq dan Ali Murtadho


2) Malik Taraz / Ahmad Gelar Jumadil Kubro II berputra laki-laki Ali Zainal Abidin /.Ali Nurul Alam dan Abdul Malik / Brawijaya wekasan

[30/1 11.40] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/q5FrdPmET2xq7UKT/?mibextid=A7sQZp


Testimoni Mr Adam Brown Ahli DNA 

Bahwa Kromosom Y / Y'DNA Haplogroup J Telah ada sejak Ribuan Tahun dan Tidak bisa berubah Menurunkan Keturunan/ Genetik Y'DNA Haplogroup G (Haplogroup nya Ba'Alawi) 

#Fakta Aasal Mula Y'DNA Haplogroup J ya Tetap J sampai Beberapa Ribu Tahun Kemudian

[30/1 11.40] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/d4iPTAj4w7SUg8d6/?mibextid=A7sQZp


Hagemoni PENINDASAN ras (Nasab) Kelompok Ba'Alawi Selama Ini Mengaku2 sefihak Sebagai Paling Mulia dan Paling  Asli Sebagai Pancer Laki-laki Rasulullah SAW dengan Modal Tampang Arab dan Pakaian Khas Arab nya  DIPASTIKAN KEHOHONGAN mereka ini akan Tereliminasi sampai Ambyar/ Rungkad tercerabut Sampai akar2nya 😅

[30/1 11.41] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/groups/854130474668938/permalink/7082109708537619/?mibextid=Nif5oz

[30/1 11.42] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/8i9g3h1CS2UtX4kS/?mibextid=A7sQZp


Pengertian Ilmu Nasab Versi Ba'Alawi ?

#Menghafal Catatan pada Kitab Nasab Mereka yang di Tulis SEFIHAK oleh Leluhur Mereka tanpa di Dukung Bukti Kesaksian2 Pada zaman nya , mirip Menghafal Silsilah Wayang seakan Akan Itu Tokoh Historis (Tokoh yang Benar Hidup Pada masanya 

#Padahal Nama Nama Yang mereka Hafalkan itu Cuma Nama Nama Fiktif Ahistoris

[30/1 16.56] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/4LFk6sDDKB2KEDEY/?mibextid=iWPMgG


#REPORTASE SEJAMAN DI TULIS OLEH JURU TULIS ARMADA KHAZANAH LAKSAMANA CHENG HO 1406 - 1433 TERKAIT LELUHURNYA WALISONGO 


Pertanyaan nya Jadi Sultan Zainal Abidin yang di Angkat Oleh Rombongan Laksamana Cengho Pada Tahun 1405 apakah Suami Dari Ratu Sultanah Narahsiyah Berkuasa 1405 - 1412 

Beliau ini Siapa ? Lihat  @Ficture II dan I 


Siapakah Zia-nul-a-bi-ding-yi ejaan Hanzi / Zainal Abidin Ejaan Arab dalam Laporan armada Khazanah Laskamana Cengho 1405 - 1433 ?


Ada Beberapa Analisa dalam me  Indentifikasi Tokoh Zainal Abidin ini  berdasarkan reportase Catatan Sejarah yang di Tulis di Masa2 Nama Ini Hidup 


1) Zainal Abidin ini Adalah Salah Satu Panglima Perang Armada Khazanah Laksamana Cengho datang Dari Khasgar yang menikah dengan Ratu Sultanah Narahsiyah Samudera Pasai 


2) beliau ini Yang dalam Naskah2 Tua Di tulis di Masa masa tahun 1800 an bergelar Zainul Kabir / Ali Zainal Abidin 

 


3) Dan Sejarah Tokoh Leluhurnya Walisongo ini Insyaa Allah pada  waktunya akan di Jelaskan merujuk Sumber sumber sezaman abad ke 8H - 9H  dan Reportase Catatan sejarah Sejak Abad 3H - 8H terkait asal usul Leluhurnya Walisongo 😅

[30/1 16.57] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/v/ZziMnE864fXeLG9c/?mibextid=A7sQZp


RASULULLAH SAW BUKAN DARI KETURUNAN ASKENAZI,!!!


Fitnatun Dajjal adalah ketika Kelompok Ber Genetik Askenazi /  Y'DNA Haplogroup G (Ba'Alawi), Memfitnah Rasulullah SAW dan Imam Ali Bin Abi Thalib itu ber Y'DNA HAPLOGROUP G Sama seperti Ba'Alawi ,!!!

👉di mana Keturunan Teda / Pancer Laki-laki Imam Hasan dan Imam Husein Semua Terkonfirmasi 'Y'DNA  Haplogroup J1

[30/1 16.58] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: GEDABRUS - Habiib Nakal Lebih Mulia Daripada Kiyai 'Aalim


https://www.facebook.com/share/v/ZziMnE864fXeLG9c/?mibextid=D5vuiz

[30/1 23.25] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/groups/854130474668938/permalink/7091332607615329/?sfnsn=wiwspwa&ref=share&mibextid=KtfwRi


Sayyid Syarif Hijaz yang menetap Turun Temurun Ribuan Tahun di Arab Saudi itu Y'DNA nya  Haplogroup J1, Mustahil Ba'Alawi Y'DNA Haplogroup G ini  adalah Kerabat Sesama Sayyid Syarif

#Baalawi Itu Kerabat Para Raja Raja Mesir kuno  , Raja Raja Arab Kuno dari Keturunan Askenazi ( Y'DNA Haplogroup G)!

[31/1 04.11] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: Akon2 Ba'alawyy


https://www.facebook.com/share/r/iP88LSPVFCi1qV2C/?mibextid=D5vuiz

[31/1 16.32] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/Ypu3keJey14tUdRk/?mibextid=A7sQZp


FRAMING HOAX / FITNAH JONGOS (MUHIBBIN2NYA) BA'ALAWI KALAU NISAN TYPOLOGI ACEH ITU PASTI DAULLAH ABBASIYAH CUMA SEBAB MEMAKAI KALIGRAFI KUFI😁


#KALIGRAFI_KUFI PADA NISAN TYPOLOGI ACEH 

Kaligrafi Kufi dibuat dan hadir Pertama kali di salah satu kawasan atau wilayah Irak yaitu berada di kota Kufah. Tulisan yang menjadi landasan atau terbentuknya kaligrafi Kufi berasal dari tulisan Aram dan Syria

Huruf Kufi dikembangkan dari huruf Nabatea, dan sudah dikenal seratus tahun (± 538 M) sebelum berdirinya kota Kufah Mesopotamia, sekarang terletak 170 Km selatan Baghdad. Pada zaman praislam, huruf ini sudah digunakan di beberapa wilayah Arab, salinan pertama dari Alquran dan Taurat di Arab menggunakan huruf ini. Huruf Kufi mula-mula tidak menggunakan tanda baca (vokal).


Penggunaan

Aksara Kufi mulai digunakan dalam manuskrip-manuskrip dari abad ke-7 sampai ke-10. Sampai sekitar abad ke-11, aksara tersebut menjadi aksara utama yang digunakan untuk salinan al-Qur'an


Bentuk Nisan / Makam Leluhurnya Ba'Alawi Sangat minimalis bukti Peradaban Rendah Masalalu Kelompok Ba'Alawi asal Yaman ini yang sekarang Modal Dusta / Framing Hoax mengaku Ahlul Bayt Nabi Leluasa Menjajah Nusantara Negeri Yang jelas Telah memiliki Peradaban Tinggi sejak Mas lalu , Dimana kita ketahui Para Raja Rajanya atau Sultan nya sangat disegani di masanya oleh Bangsa Lain


Bermuhibbin koq ke Keturunannya Askenazi/ Y'DNA Haplogroup G , Kalian Masih Mengaku Waras ?😅😁🙏

[31/1 16.39] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/ySAXhMXYwkP2BQXg/?mibextid=iWPMgG


KAPAN TAUBATMU BIB ?.

#Mengaku2 Kepada Bukan Nasabnya adalah Dosa Besar,!!!!


Jangan  Percaya Ancaman OKNUM2 BA'ALAWI, siapa yang meragukan nasab mereka bisa mati Suul Khotimah , !!! , yang Suul Khotimah itu mereka kalau terus Mengaku2 Kepada bukan Nasab nya ,!!!


#Ingat 180 orang Ba'Alawi telah Tes Y'DNA dan hasilnya Haplogroup G 

Dipastikan Mereka Habib2 Ba'Alawi 100% tidak Memiliki Genetik Y'DNA Haplogroup J1 / Genetik Atau Unsur DNA garis Ayah Semua Sayyid Syarif Hijaz dan Sayyid Syarif di seluruh Dunia termasuk Sayyid Syarif asli Walisongo

[31/1 23.53] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/JYjNgtawWiGk8N7C/?mibextid=A7sQZp


Dongeng2 Waqilah2 ada  Ribuan awliya/Wali2 dari Ba'Alawi itu cuma cerita FIKSI, untuk tujuan  Men Cuci  otak para Muhibbin2nya agar menjunjung tinggi mereka sebagai keturunan Wali2an tersebut 😅

#Kita Doakan Ustad2 Ba'Alawi segera insyaf dan bertaubat tidak lagi mengaku2 sebagai keturunan Nabi Muhammad SAW

[31/1 23.54] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/BmnEBpKHXhYEDMXC/?mibextid=A7sQZp


Perdebatan di Banten Kemarin itu antara Tengku , Gus Jazzuli CS para  Pengikutnya Kyai Imadudin dan Kyai2 yang jadi  Jongos2 Ba'Alawi ( pendukung Ormas Raudatul Atfhal /RA)

Kyai Qurtubi bukan Ba'Alawi / Cuma anggota PFI /  beliau Tidak Mewakili Ba'Alawi/ RA dan Settingan Kyai Qurtubi Jelas Gagal Total untuk Menyenangkan Majikan Ba'Alawi nya ( HRS)


#Photo hanya Pemanis 😅🤣

[31/1 23.56] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/4nCtrf7pbmu773hz/?mibextid=A7sQZp


BECIK KETITIK OLO KETORO 


Setelah batalnya nasab Ba’alwi terang benderang seterang matahari di siang hari; setelah umat Islam tersadar bahwa Ba’alwi bukan keturunan Nabi Muhammad Saw.; setelah mereka tidak bisa mendatangkan hujjah bahwa nasab mereka tersambung kepada Nabi; setelah hasil test DNA dengan presisi menyatakan mereka bukan turunan dari suku Quraisyi; setelah Doktor Umar Zaid dari Timur-tengah mengatakan Ba’alwi mustahil sebagai keturunan Nabi; setelah Doktor Sugeng dari Badan Riset dan Inovasi Nasional mengatakan Ubaidillah fiktif, kini, Ustadz jamal Ba’agil mengancam yang tidak percaya Ba’alwi keturunan Nabi akan mati su’ul khatimah.


Ustadz Jamal dalam Chanel Youtube pribadinya mengatakan: “Saya khawatir, mereka itu nanti, kalau mereka tidak merubah keyakinannya kwalat dengan ribuan awliya Allah. Di Janbal itu, dizamannya Habib Abdurrahman Assegaf itu, awliyanya aja 10 ribu, dan semuanya kebanyakan duriyahnya Ubaidillah…kalau semua dinafikan dianggap bohong, nasabnya bohong…kalau mereka gak tobat coba kita lihat aja nanti, apakah mereka mendapat husnul khotimah atau kebalikannya su’ul khotimah…”.


Penulis teringat seorang keturunan Ba’alwi, dulu pernah menantang Gusdur keturunan Joko Tingkir dan Sunan kalijaga bermubahalah: “Saya tantang Gusdur untuk mubahalah, Gusdur silahkan ajak anak dan isterinya, saya akan ajak anak dan isteri saya, kita bersumpah di hadapan Allah, siapa yang benar diberkahi Allah, dan siapa yang salah diantara kita, dikutuk dilaknat dan mati dalam keadaan hina…” itulah tantangan mubahalah dari seorang keturunan Ba’alwi untuk Gusdur radiyallahu ‘anhu.


kemudian kita mengetahui bersama, Gusdur mati dalam keadaan mulia; Negara dan Presiden, memberikan penghormatan tertinggi dalam upacara kenegaraan mengiringi jenazahnya; jutaan manusia menangisinya; ratusan ribu santri mengiringinya dengan do’a dan pujian menuju pemakamannya; dari mulai debu-debu Tebuireng menutupi jasadnya, diatas pusaranya tidak pernah sepi orang menziarahinya; puluhan buku ditulis mengupas pemikirannya; fotonya dipangpang di mana-mana, di rumah, di kantor, di pesantren, di kaos-kaos remaja, di banner-banner pinggir jalan; haulnya diadakan di mana-mana, bukan hanya oleh keluarganya, tetapi juga oleh banyak orang yang merasa kehilangan akan dirinya; akan ilmunya; akan karomahnya; akan kebijaksanaanya; akan kesederhanaanya; akan pembelaan dan keteguhannya pada kebenaran; akan canda dan tawanya yang lepas; akan peci coklatnya, dan akan semua kenangan indah bersamanya. Penulis berbahagia pernah menyentuh tubuh Gusdur yang mulia, ketika membantunya menaiki mobil hitam bermerek Nissan Elgrand B 1926 AW di halaman kantor PBNU. Itulah nasib mulia Gusdur setelah ditantang mubahalah. Ia diam tak membalas, namun, Tuhan telah memberikan tanda kepada siapa Ia berpihak. Bagaimana nasib penantangnya? Pembaca, mungkin, telah memahaminya.


Ustadz Jamal tidak perlu risau, jama’ahnya yang duduk karena ilmunya tidak akan meninggalkannya. Tidak perlu mengancam orang yang tidak percaya kepada nasab anda. Kepercayaan itu dilindungi undang undang Negara. Nasab itu bukan kehidupan, ia hanya bagian dari kehidupan, semua orang pasti punya nasab sampai ke Nabi Nuh lalu sampai ke Nabi Adam, dan semua mempunyai kemuliaan kemanusiaan yang sama. Walau kami tidak mempercayai anda sebagai keturunan Nabi Muhammad saw., tetapi bukan berarti anda tidak pantas kami mulyakan. Jika anda berilmu dan berakhlak, anda layak kami mulyakan. Kitab-kitab karya Ba’alwi yang layak dibaca, tetap akan layak untuk dibaca. Ilmu itu suatu hal, nasab adalah hal lainnya. Kami bukan tidak percaya kepada ilmu yang dimiliki ulama kalian. Kami hanya tidak percaya bahwa kalian adalah keturunan Nabi Muhammad Saw., itu saja.


Penulis: Imaduddin Utsman al-Bantani MA

[1/2 06.14] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/Ad3bDe8kK7ty1CZh/?mibextid=iWPMgG


MEMALSUKAN MAKAM SALAH SATU KEISTIMEWAAN KELOMPOK BA'ALAWI


Tak Pernah ada Reportase catatan sejarah Di Abad 4H - 8H menerangkan Bahwa Imam Ahmad Al Abah bin Isa Al Huseini Hijrah ke Yaman dan wafat di Yaman


Makam Ahmad bin Isa di Husaisah Yaman itu bisa di Pastikan di buat / Ditemukan / Di Ciptakan mulai masa abad 9H di masa hidupnya Ali As Sakran wafat 895H / 1489M,

#Makam Ahmad bin Isa  tersebut Di Ciptakan abad 9H atau BARU ADA  setelah masa 550 tahun dari masa  Wafatnya Imam Ahmad Al Abah bin Isa pada 340H / 4H


Imam Ahmad Al Abah bin Isa bin Muhammad An Naqib bin Ali Uraidhi bin Jaffar Shadiq RA  dimakamkan di Najaf Irak dan tak ada keturunan nya yg hijrah ke Hadramaut Yaman 

#3 Putra imam Ahmad Al Abah bin Isa

1)  Sayyid Ali bin Ahmad bin Isa di Ramallah , 2) Sayyid Husein bin Ahmad bin Isa di Bagdad , 3) Sayyid Muhammad bin Ahmad bin Isa di Ray Persia

[1/2 06.16] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/2p25XAiHDk43R3oL/?mibextid=A7sQZp


SEBAGAI BUKTI ARKEOLOGIS  / JEJAK SEJARAH NISAN2 MODEL KHAS YAMAN ITU RENDAH NILAINYA 


Nisan2 Khas Yaman dengan Nama cukup di Gores2kan / ditulis  di Batuan Lunak / Kapur seperti ini tak Bertahan lama , jadi Banyak Nisan2 Baru Hasil Pergantian nisan lama yang Telah  lapuk/Rusak menjadikan Nisan Dengan Bahan Seperti ini Memiliki nilai Historis yang Rendah

[1/2 06.18] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/7YECUoTJtx4pyyFf/?mibextid=A7sQZp


Anekdot malam 


Buat dulur2 Para Sayyid Syarif asli dari Teda / keturunan Pancer Laki-laki  Walisongo yang kebetulan punya anak Gadis , Andaikata ada Oknum2 Ba'Alawi yang mengincar Anak Gadis Panjenengan, Dan Dia Mengaku2 sebagai Sayyid Syarif Dzurriyah Rasulullah SAW., Tolong buktikan Dulu dia suruh Tes Y'DNA dan Hasil Tes Y'DNA nya Haplogroup apa ?

#Kalau Hasilnya G , Tetap kalian Terima kalau Dia Baik Perilaku nya dan Peringatkan dia untuk Wajib Bersumpah /  berjanji tak lagi mengaku2 sebagai Sayyid Syarif 😅🤣🙏

[1/2 06.43] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/groups/327670604460/permalink/10161306472399461/?sfnsn=wiwspwa&ref=share&mibextid=KtfwRi


Tolong di luruskan jika ada kesalahan

[1/2 06.45] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/groups/2969254926423587/permalink/7962274773788219/?mibextid=Nif5oz

[1/2 06.46] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: Mbah Mutamakin (w. 1740) dikenal Mbah Bolek merupakan tokoh alim sekaligus petempur, pemberani melawan kebathilan. Ia dimakamkan di desa Ngemplak Kajen, Pati.


Mbah Mutamakin memiliki nama lahir Sumohadiwijoyo. Ia adalah putra dari Pangeran Benowo II atau Raden Sumohadinegoro; cicit Raden Hadiwijoyo atau Joko Tingkir, Raja Kerajaan Pajang. 


Mbah Mutamakin memiliki 3 orang anak, yaitu Muhammad Hendro, Muhammad Bagus, dan Alfiyah. Alfiyah memiliki anak 3 orang, yaitu Jiroh, Jaelani, dan Thohiroh. 


Jiroh diperistri oleh Kiai Hasan Wira'i dan memiliki beberapa anak, diantaranya Raden Asnawi Damaran yang dikenal KH. R. Asnawi Sepoh.


Raden Asnawi Damaran lahir di Kajen, Pati. Setelah menyunting gadis Damaran keturunan Sunan Kudus, Ia kemudian menetap di kampung Damaran. Itulah sebabnya di belakang namanya ditambahkan kata Damaran.


Raden Asnawi Damaran memiliki cicit laki-laki bernama Raden Asnawi, lahir di Damaran. Karena di Damaran ada dua nama Asnawi, akhirnya Raden Asnawi Damaran dilaqabi masyarakat Raden Asnawi Sepoh, sedang cicitnya Raden Asnawi Bendan, karena pada masa tuanya Ia mukim di Bendan. 


Jiwa petempur Mbah Mutamakin rupanya menurun kepada beberapa keturunannya.


Raden Asnawi Bendan (w. 1959) pada masa hidupnya tidak hanya dikenal sebagai petempur, tapi juga memiliki karakter yang tegas dan teguh pendirian. Hal itu tampak pada saat Ia disidang di pengadilan era kolonial Belanda. Ia didakwa menistakan orang yang makan tidak mengawali dengan membaca basmalah disamakan dengan kerbau. Ia mengakui dakwaan itu tapi tidak bersedia mencabut pernyataannya. Hakim akhirnya memutus bebas. 


Jiwa petempur Mbah Mutamakin juga merasuki keturunannya yang lain, KH. Turaichan Adjhuri asy-Syarafi (w. 1999).


Mbah Tur juga memiliki karakter yang sama dengan Raden Asnawi Bendan, tegas dan teguh. Ia pernah dipanggil komandan kodim 0722 Kudus karena menetapkan hari raya kurban yang berbeda dengan penetapan oleh pemerintah. Mbah Tur pulang dari markas kodim dengan penuh senyum, lambang kemenangan. 


Sejak mereka berdua wafat, saya belum melihat ada kiai Kudus Kulon yang memiliki jiwa petempur.


Gb. Simbah KH. Turaichan Adjhuri asy-Syarafi (foto dari intermet)

[1/2 14.10] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/icyttHXQnRdUwtwj/?mibextid=A7sQZp


#Tidak Tercatat bukan berarti tidak ada atau Bukan Anaknya , dalil modal ngeles Ba'Alawi😁


#Syuhro Wal Istifadoh Fakta Sejarahnya Baru Timbul di mulai  Sejak Masa Al As Sakran atau 550 tahun sejak Wafat nya Ahmad bin Isa , dan telah di Ketahui Di masa Itu Para Keturunan ASLI Imam Hasan / Imam Husein sudah  memakai Gelar Sayyid / Syarif 👍#Pertanyaannya Kenapa Leluhurnya Ba'Alawi tersebut tidak pakai Gelar Sayyid Syarif dan cuma Pakai Gelar Syaikh (?) 😅


#Syaikh Abdul Qodir Al Jailani pakai Gelar Syaikh Tapi Faktanya Pihak Penguasa di Bagdad Menyebut nama beliau dengan Gelar Syarif , dalil Gelar Syaikh Pada Syaikh Abdul Qodir Al Jailani yang Sama dengan Leluhurnya Ba'Alawi dan  jadi modal Ngeles Ba'Alawi Gugur disini  😅

Gelar Syaikh Leluhurnya Ba'Alawi murni Tak ada kaitan dengan Gelar Sebab Keturunan (Gelar Sayyid Syarif)


#Ficture di Bawah  ,Jelas Bukan Diagram Nasab Keturunan Askenazi ( Ba'Alawi)

[1/2 17.16] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/2D8kUxfhR3LV7YVr/?mibextid=iWPMgG


Raden Tumenggung Surengrono

Menjadi Asal Usul Nama Sruweng


Pada Zaman Belanda yang bermarkas di Gombong, wilayah Sruweng masuk Kabupaten Karanganyar,dengan Karesidenan Banyumas


Tumenggung Surengrono menjadi Patih Yudanegara V Banyumas,yang kemudian menguasai wilayah tersebut


Pada masa muda bernama Raden Tirtakusuma,kemudian diangkat menjadi Patih Yudanegara V Banyumas dengan nama Raden Tumenggung Panjer Surengrono


Ketika itu masyarakat menyebut jika daerah Sruweng Tumenggungnya bernama Sureng, dengan penyebutan nama Sureng lama kelamaan masyarakat menyebutnya Wilayah Sruweng diambil dari Nama Tumenggung Surengrono 


Makam berada di Astana Giriloyo

Karangsari Sruweng Kebumen  


Penulis : Putra Wayah R.T.Surengrono

[1/2 23.56] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: https://www.facebook.com/share/p/ttpWRHoBByscwhsj/?mibextid=iWPMgG


Bangsa di Nusantara ini sudah lebih dulu maju dan beradab ketika Bangsa Arab masih jahiliah dan Nomaden!


Di Nusantara ini sudah berdiri Kerajaan yang memiliki peradaban yang tinggi, budaya yang agung, negeri yang subur makmur dan masyarakatnya sejahtera jauh sebelum Rosulluloh lahir di Arab.


Kerajaan Kutai Kartanegara, kerajaan Tarumanegara dll sudah berdiri megah dan terkenal sebagai Negeri yang adil makmur dan sejahtera di Nusantara ini sejak abad ke 4 Masehi.

Sementara Rosulluloh baru lahir di Arab sekitar abad ke 6 Masehi.


Jadi di Nusantara ini sudah menjadi bangsa yang maju dan memiliki peradaban yang sudah tinggi disaat bangsa Arab masih jahiliah dan Nomaden!

[2/2 06.30] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: Habiib GEDABRUS - Rendahkan Pedagang Penthol NKRI


https://youtu.be/agAJIniNl38?si=ADHGjMLiAR39yf41

[6/2 18.49] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: Alasan Imigran Yaman Arogan di NKRI


https://youtu.be/_H3aePSzQII?si=_CjC813Dqaa2UFqB

[6/2 18.54] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: Muhibbiin Nglunjak-Wali Songo "Wali Syaitan"


https://youtu.be/v_5IPETLnUk?si=t2l7nWVoZlV3mT2s

و الحمد لله رب العالمين

صلى الله على محمد

0 comments:

Post a Comment