Sunday, June 30, 2024

Imaam Syaafii "Muhammad bin Idriis" Abad 1 Direndahkan Oleh Muhubhiin "Habiib Ahmad bin Zain Abad 11" ? Sungguh Gedabrus Parah Bangeeetttddd !

HARTABUTA :

Senin, 1-7-2024.

Sumber Sekunder :

WA Group Siroh Wali Songo. 

Sumber Primer :

...?... 

Isi Artikel & Dialog :

[1/7 12.30] +62 838-3...-3...: 

https://www.facebook.com/share/v/nnc2Nngxm563zQ5w/?mibextid=xfxF2i

[1/7 12.30] +62 838-3...-3..: Ahmad bin Zain Vs Imam al-A'dzam Muhammad bin Idris 


بقلم : محمد فاضل العلوي - عليه سحائب الرحمة و الرضوان


Video ini dikirim oleh salah satu guru kami -Hafidzahullahu- , dan merasa janggal akan ungkapan ini .


Sangat wajar , dan apabila mayoritas Umat Muslim mendengar dengan akal sehat juga akan menentang keras !


Tanpa mengurangi rasa hormat pada al-Imam Ahmad bin Zain , juga kepada yang hadir dalam video itu diantaranya Syaikhi Sayyid Ahmad bin Jindan , juga putra dari guru alfaqir al-Muarrikh Jakfar bin Muhammad bin Hadi , al-habib Musa Kadzim . 


Kami besar dalam madrasah Ahlul Hadits yang kritis dan blak-blakan dengan Nash , tapi saya mencoba untuk menyikapi dari perspektif Saadah Ba'alawi sendiri .


Ahlussunnah sepakat berdasarkan kalam Sayyiduna Muhammad -Shallallahu Alayhi Wa Aalihi- bahwa setiap kurun akan lebih terpuruk dari kurun sebelumnya . Beliau bersabda :


لا يأتي عليكم زمان الا و الذي بعده شر منه 


Maka Madad , Faydh , kualitas dan kuantitas keislaman seseorangpun semakin terdegradasi semakin mengulurnya waktu. 


Rasulullah pun menggambarkan terasering kualitas ini dalam sabdanya :


خَيْرُ النَّاسِ قَرْنِي ، ثُمَّ الَّذِينَ يَلُونَهُمْ ، ثُمَّ الَّذِينَ يَلُونَهُمْ ، ثُمَّ يَجِيءُ أَقْوَامٌ تَسْبِقُ شَهَادَةُ أَحَدِهِمْ يَمِينَهُ ، وَيَمِينُهُ شَهَادَتَهُ


Sahabat Nabi yang terbaik , lalu orang setelahnya MENYUSUL dan tidak mampu menyamai , begitupun seterusnya .


Lantas bagaimana seseorang yang wujud diabad ke 11 bisa menyaingi keunggulan yang sudah menjadi Quthb di abad ke 1 H ?


Seseorang yang diisyaratkan Penutup para Nabi sebagai sosok Quraysh yang menyelimuti ilmunya ke penjuru bumi , sederajat dengan seorang Sayyid yang jauh dibawah al-Mujaddid Abdullah bin Alawi al-Haddad ?


قال رسول الله صلوات ربي وسلامه عليه و على آله :  “اللهم اهد قريشًا فإن عالمها يملأ طباق الأرض علمًا. اللهم كما أذَقْتَُم عذابًا فَأَذِقْهُم نوالاً”


Sekelas penulis al-Risalah , al-Umm , dan al-Sunan setara bahkan diungguli oleh penulis al-Risalah al-Jami'ah ?


Kitab al -Risalah yang dibanggakan Rasulullah , hingga membaca Shighat Shalawatnya saja mendapat Dhamaan di kedudukan Hisab . Sepadan dengan lembaran yang lebih kecil dari Matn Abu Syuja' bahkan mengungguli ?


كتب السيد بكري شطا الحسيني في اعانة الطالبين ج ٤ ص ٣٩١ :

وقال بعض الصالحين: رأيت النبي (ص) فقلت: يا رسول الله ما جزاء الشافعي عندك حيث قال في كتاب الرسالة وصلى الله على سيدنا محمد عدد ما ذكرك الذاكرون وغفل عن ذكره الغافلون؟ فقال (ص)، جزاؤه عندي أنه لا يوقف للحساب


Sebagian menyela , "bukankah kewalian tidak terkait dengan kurun , sebab kucuran anugrah Allah tak pernah berubah?" 


Senada dengan ungkapan al-Imam Umar bin Abdurrahman al-Atthas :


انه لم تقل المناهل على اهل الزمان ، و لكنهم جاؤوا بآنية مخرقة


"Sesungguhnya tidaklah guyuran anugrah itu berkurang untuk setiap penduduk Zaman , hanya saja (kewalian itu tidak digapai) sebab mereka datang dengan wadah yang bolong" 


Siapa yang menjamin wadah Ahmad bin Zain lebih baik dari Muhammad bin Idris ? Apa karena dari segi Nasab ? Bukankah al-Shafi'i berdarah Hasyimi dari ayah dan putri dari Fathimah binti Abdullah bin al-Hasan al-Mutsanna binti al-hasan al-Mujtaba bin Ali ?


Dengan apa Ahmad bin Zain mengungguli seorang yang dikatakan sebagai Quthb al-Mujtahidin oleh Syaikh Musthafa bin Salamah , dan tergolong Awtaad sebagaimana yang dipertanyakan Muhyiddin al-Hatimi pada baginda Rasulullah ?


Tentu ilmu beliau tidak sepadan seujung kuku pun dengan Imam al-Shafi'i , dan saya yakin ujaran ini hanyalah narasi buatan para Ghuluw dari pengikut al-Imam Ahmad bin Zain .


Di Video lain juga ada yang mengatakan bahwa sunan giri ditegur al-Faqih al-Muqaddam 😅 , lihatnya dimana pek 🤣 . Wali kok diadu kayak Ormas dewe-dewe , gak isin ta ? 


وقال العلامة علوي بن طاهر الحداد (المتوفى: ١٣٨٢): "وأما الغلو في الأولياء فسببه الجهل وقلة المعرفة بعقائد الدين، وقد ينتهي ببعض الناس إلى أن يُثبت لهم القدرة على الضر والنفع كما يثبت لله عز وجل، وهذا انتكاس على أمّ الرأس وفقد لحقيقة الإيمان والإسلام.


Kami harap unggul-unggulan dengan kisah "norak" seperti ini tidak lagi terjadi di kedua belah pihak kedepannya , kenapa masih terperdaya dan merasa digdaya sedangkan kini Muslimin Indonesia anjlok 11 persen menjadi 86 persen ?


Beriringan dengan habibana Muhammad yang telah memprediksi era ini dengan akurat , dalam hadits Shahih beliau menerangkannya 14 abad silam :

عن أبي ذر أن النبي صلى الله عليه وسلم قال: إنكم اليوم في زمان كثير علماؤه قليل خطباؤه، من ترك عشر ما يعرف فقد هوى، ويأتي من بعد زمان كثير خطباؤه قليل علماؤه من استمسك بعشر ما يعرف فقد نجا


Semoga Shalawat tercurah pada Muhammad dan keluarganya , serta Itrah sucinya dan para pewaris agungnya .


Penulis : Hauzah Ahlul Hadits

Jakarta , 29 Juni 2024 . Sabtu

[1/7 12.50] +62 812-3288-6843: https://youtube.com/shorts/CEQv_pocD90?si=CBT1sq5lqzs1cM4v

[1/7 12.57] +62 852-1390-0523: Heheh yg saya lama jadi unek unek ternyata keluar wujud Vidio

[1/7 13.02] +62 818-319-175: Terlalu😇😇😇

[1/7 13.13] M Yunus Gipo Albotoputih Grup SIROH Wali 9: Sudah Ku Sampaikan ke Habib Jindan Bin Novel Bin Jindan perihal ini. Beliau blom Menjawab / Nanggapi

[1/7 13.23] +62 853-3000-7037: Mungkin yg di maksud bukan ibu nya tp embah nya... ( buyut nya dari gambiran)

[1/7 13.31] +62 812-1787-8213: ini cuma oknum.. masih banyak habaib yg baik, yg jualan minyak wangi dan sarung.

[1/7 13.32] +62 812-1907-6987: Yg jualan minyak wangi justruh lebih berkah

[1/7 13.35] M Yunus Gipo Albotoputih Grup SIROH Wali 9: Minyak opo Iki. Minyak Goreng atw Wangi Cak

[1/7 13.46] M Yunus Gipo Albotoputih Grup SIROH Wali 9: https://vt.tiktok.com/ZSYxdgPNF/

[1/7 13.47] M Yunus Gipo Albotoputih Grup SIROH Wali 9: Yg ada yg Maksum di dunia ini. Hanya BAGINDA ROSULULLAH SAW saja


No comments:

Post a Comment